Indonesia Sukses dalam Perebutan Vaksin Covid-19, Jokowi Ungkap Lobi-Lobi dengan Produsen

- 4 Maret 2021, 21:19 WIB
Presiden Joko Widodo
Presiden Joko Widodo /tangkap layar Youtuber Sekretariat Presiden

 Baca Juga: Vaksin Prakarsa Mantan Menkes Tuai Pro Kontra, DPR RI Datangi Para Peneliti Undip, Ternyata Begini Hasilnya

Dia merinci, 48 juta vaksin tersebut dalam bentuk jadi dan 35 juta dosis dalam bentuk bahan baku vaksin. “Insha Allah, Maret akan datang lagi dari astrazeneca sebanyak 4,6 juta dosis vaksin jadi. Artinya, kita bisa mempercepat proses vaksinasi,” katanya.

 Baca Juga: Perpres Covid-19 Diteken Jokowi, Ini 3 Sanksi Bagi Warga Tolak Vaksin, Salah Satunya tak Dapat Bansos

Saat ini, vaksinasi telah dilakukan dnegan memprioritaskan masyarakat resiko tinggi. Untuk itu, yang pertama divaskin adalah tenaga kesehatan, kemudin yang lanjut usia, petugas dan pelayan publik.

 Baca Juga: Ulama dan Tokoh Lintas Agama Jalani Vaksinasi Covid-19, Ketua MUI Banten Serukan Hal Ini

“Sudah mulai divaksin untuk guru, awak media, para pedagang pasar. Kita ingat di Tanah Abang sudah dilakukan, dan juga di Pasar Pringharjo dan kawasan Malioboro, Yogyakarta telah dimulai vaksinasi. Kita harapkan, semua provinsi melakukan hal sama,” katanya.

 Baca Juga: Di Kabupaten Pandeglang, Ratusan Anggota TNI dan Polri Jalani Vaksinasi Covid-19

“Vaksinasi TNI Polri secara besar-besaran sudah dimulai. Kementerian-kementerian sudah saya perintahkan, sudah dimulai. Untuk atlet juga sudah vaksinasi,” katanya menambahkan.

 Baca Juga: Demi Vaksinasi Patriot Olahraga, Mantan Kapolda Banten Ini Layangkan Surat ke Dinkes

Terkait program vaksinasi, pihaknya sudah mengingatkan kabupaten dan kota untuk lebih giat lagi melakukan vaksinasi, agar sesegera mungkin membentuk herd immunity. Karena kecepatan vaksinasi salah satu kunci untuk mengendalikan pandemi ini,” katanya..

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah