Anies Baswedan Terkejut Orang dari Wuhan Cina tak Terdata, Ternyata Ini Alasannya Minta Jakarta Lockdown

- 31 Juli 2021, 06:00 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kejutan kedatangan orang dari Wuhan tak terdata.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kejutan kedatangan orang dari Wuhan tak terdata. /Tangkapan layar Youtube Karni Ilyas Club.

Saat itu, Labkesda Pemprov DKI Jakarta belum punya reagen khusus untuk memeriksa SARS COV2.

Baca Juga: Anies Baswedan Bagikan Potret Rumah Sakit hingga Ucapkan Alhamdulillah, Netizen Sumpahin Ini

Hanya laboratorium yang memiliki otoritas, yang mendapatkan Reagan tersebut.

"Nah reagennya itu hanya ada di Litbangkes. Sampelnya kami kirim, setiap hari kami kirim. Kirim lagi, kirim lagi. Semuanya dibilang negatif, negatif, negatif. Loh!,"ujarnya.

Dengan nada terdengar seperti merasa heran, menurut Anies, masa dari ratusan orang yang dikirim semuanya negatif," katanya.

Sampai kemudian pada 1 Maret 2020, dua kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Nah sampai waktu itu kami kirim surat ke Pak Menteri, minta izin untuk melakukan pengetesan," ucapnya.

Baca Juga: Kerahkan Mobil Vaksin Keliling, Anies Baswedan Harapan Ini, Pemprov DKI Jakarta Sampaikan Kabar Gembira

Dengan reaksi seperti menahan kesal, Anies Baswedan mengungkap situasi yang mengkhawatirkan, karena virus tersebut sudah menjadi epidemi.

"Lalu kita melihat, di Korea seperti ini, di Italia seperti ini. Waktu itu ya. Kemudian di Iran, si Amerika, di Eropa," katanya.

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: YouTube Karni Ilyas Club


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x