Network
Penelitian itu juga didasarkan dengan konsep orang cerdas cenderung mengadopsi nilai-nilai evolusioner, seperti tidur lebih larut.
Seperti halnya sejumlah ilmuwan dan para penemu, seperti Nicholas Tesla, dan Thomas Alfa Edison, serta Muḥammad bin Mūsā Al-Khwārizmī Al-majousi Al katarbali seorang penemu Aljabar dan ahli matematika.
Baca Juga: Jarang Diketahui, 15 Website Rahasia Yang Berguna Bagi Pelajar dan Milenial, Bisa Buat Latihan Soal
Sebenarnya, pola tidur yang diwariskan oleh nenek moyang kita adalah dimulai malam hari untuk tidur dan beristirahat, lalu bangun di pagi hari untuk memulai aktivitas.
Sehingga, ketika seseorang mampu meubah pola tidur tersebut, artinya mereka bisa mengadaptasinya menjadi kehidupan yang lebih modern.
Bahkan, para ahli dari University of Madrid pun telah melakukan penelitian terhadap 1.000 orang remaja.
Baca Juga: Jelang 17 Agustus, Ini 14 Twibbon HUT Ke 77 Kemerdekaan RI dan Cara Membuatnya
Dari semua, peneliti menemukan, remaja yang memilih tidur lebih larut menunjukkan kecerdasan yang berhubungan dengan pekerjaan bergengsi hingga pendapatan lebih tinggi.
Meski begadang bisa menyebabkan sejumlah penyakit serius, namun ternyata memiliki dampak positif apabila dilakukan dengan benar.
Karena begadang bisa membuat pikiran dipenuhi ide, solusi hingga gagasan melebihi kemampuan berpikir standar.
