Bendera Merah Putih Ternyata Pernah Terbagi Dua: Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus

- 16 Agustus 2022, 18:51 WIB
Bendera Merah Putih pernah terbagi dua saat memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia.
Bendera Merah Putih pernah terbagi dua saat memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia. /Tangkapan layar/kebudayaan.kemdikbud.go.id

KABAR BANTEN - Bendera Merah Putih yang merupakan bendera kebangsaan Indonesia, ternyata pernah terbagi dua dalam upaya mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.

Meski Sukarno telah memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, perjuangan Indonesia ternyata belum berhenti sampai disitu.

Upaya mempertahankan Kemerdekaan Indonesia ini berupa penangkapan Sukarno dan tokoh lainnya, penguasaan daerah, hingga penyamaran Bendera Merah Putih.

Baca Juga: Jangan Lupa! Berdiri Tegak Sikap Sempurna 3 Menit Hari Ini Pukul 10.17 WIB, Saat Penaikan Bendera Merah Putih

Dikutip dari kemdikbud.go.id, pada tahun 1948, tepatnya tanggal 19 Desember, Yogyakarta jatuh di tangan Belanda saat insiden Agresi Militer Belanda II.

Jatuhnya Yogyakarta pada Belanda ini tentu dibarengi dengan penangkapan Sukarno, Muhammad Hatta, dan beberapa tokoh lainnya.

Untuk menyelamatkan Bendera Merah Putih yang juga ada di Yogyakarta, Sukarno meminta Husein Mutahar yang merupakan ajudan presiden untuk mengamankan dan mencegah penyitaan bendera merah putih tersebut.

Baca Juga: Kondisi Terkini Bendera Merah Putih Pertama yang Sudah Tidak Lagi Dikibarkan

Untuk mencegah penyitaan, Husein Mutahar kemudian melepas jahitan bendera Merah Putih sehingga bagian putih dan merahnya terpisah.

Halaman:

Editor: Kasiridho

Sumber: kemdikbud.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x