Mengenal Radang Sendi, Berikut Tanda dan Gejalanya

- 19 Desember 2022, 10:57 WIB
Ilustrasi peradangan pada tangan seseorang yang diolesi krim hangat sebagai pereda rasa ngilu. Radang sendi atau Artritis perlu diketahui gejala dan tandanya agar dapat pemanganan dengan cepat.
Ilustrasi peradangan pada tangan seseorang yang diolesi krim hangat sebagai pereda rasa ngilu. Radang sendi atau Artritis perlu diketahui gejala dan tandanya agar dapat pemanganan dengan cepat. /Pixabay/PeachMoon

KABAR BANTEN - Radang sendi atau disebut Artritis merupakan kelainan pada persendian yang biasanya disertai dengan beberapa gejala pada tubuh.

Seperti nyeri, bengkak, merah, hingga terasa panas pada sendi dan mengalami kaku di pagi hari yang menandakan jika terjadi artritis atau radang sendi.

Apabila tanda dan gejala artritis atau radang sendi tersebut terjadi baik kepada diri kita maupun orang-orang terdekat, sebaiknya diperiksakan kepada ahlinya, sehingga dapat ditangani dengan cepat.
Baca Juga: Percepatan Imunisasi Anak dengan Gerakan BIAN, Segini Capaian di Kabupaten Serang

Mengutip dari akun instagram pribadi ahli Rheumatologist Andi R Ginting dengan nama akun @andiragagt menjelaskan, jika artritis merupakan suatu kelainan berupa peradangan pada sendi.

Dengan gejala adanya rasa nyeri, bengkak, panas pada sendi, disertai dengan kekakuan pada pagi hari, dan adanya gangguan fungsi pada sendi yang terlibat.

Ada beberapa penyebab munculnya artritis atau radang sendi pada seseorang, dan dapat dikategorikan menjadi dua bagian besar, yaitu artritis autoimun dan artritis non-autoimun.

Artritis autoimun disebabkan adanya gangguan sistem imun atau kekebalan tubuh.

Seperti Rheumatoid Arthritis, SLE atau lupus, Sjogren Syndrome, Scleroderma, dan Ankylosing Spondylitis.
 
Baca Juga: Daftar Titik Lokasi Rawan Macet di Banten saat Libur Nataru 2023

Kemudian, Spondiloarthritis, Psoriatic Arthritis, Reactive Arthritis, Enteropathic Arthritis, dan masih banyak lagi.

Sedangkan, Artritis non-autoimun disebabkan oleh hal lainnya, bisa karena infeksi seperti septic arthritis, demam reumatik, artirtis viral, artritis TB, dan sebagainya.

Selain itu, penumpukan kristal di sendi juga bisa menjadi penyebab, contohnya gout atau asam urat dan pseudogout.

Penuaan atau pengapuran sendi, spondilisis lumbalis atau disebut osteoartritis dan lain-lain.

Untuk penatalaksaannya, tentunya berbeda-beda bergantung dari penyebab artritisnya, dan seorang Rheumatologist merupakan dokter penyakit dalam yang berspesialisasi dalam hal arthritis. ***
 

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x