Final Thailand Open 2021 Sajikan Duel Ulangan Praveen-Melati vs Dechapol-Sapsiree

16 Januari 2021, 13:24 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia Pramel lolos ke final Thailand Open 2021 dan mengulangi laga final All England 2020. /Instagram@BWF_official

KABAR BANTEN - Final duel ulangan All England 2020 akan kembali antara ganda campuran Indonesia Praveen Jordan-Melati Daeva Octavianti (Praveen-Melati) dan Dechapol Puavaranukroh-Sapsiree Taerattanachai dari Thailand di Yonex Thailand Open 2021.

Duel ini terjadi setelah Praveen-Melati dan Dechapol-Sapsiree mengatasi lawan-lawannya di babak semifinal Yonex Thailand Open 2021 di Impact Arena Bangkok, Sabtu 16 Januari 2021.

Praveen-Melati mengandaskan pasangan Prancis Thom Gicquel-Delpihme Delrue melalui pertarungan dua game 21-16 dan 23-21 di babak semifinal Yonex Thailand Open 2021.

Sementara Dechapol-Sapsiree mengalahkan pasangan Korea yakni Seo Seung Jae-Chae Yu Jung melalui pertarungan ketat dan dramatis 17-21 21-12 dan 22-20.

Baca Juga: Tak Ada Marcus-Kevin, Muncul Bintang Baru 'The Babies' Leo-Daniel di Thailand Open 2021

Seperti diketahui pada laga final All England 2020, Praveen-Melati yang menjadi unggulan kelima sebagai juara usai mengalahkan Dechapol-Sapsiree melalui pertarungan rubber game dengan skor 21-15, 17-21 dan 21-8 dalam waktu 62 menit.

Sementara itu, pertandingan semifinal antara Praveen-Melati dengan Thom Gicquel-Delphine Delrue merupakan pertemuan kedua. Pada pertemuan sebelumnya di ajang Indonesia Master Praveen-Melati kalah dari pasangan Prancis tersebut di babak perempat final dengan skor 19-21 21-14 dan 18-21.

Pada pertandingan pertama Praveen-Melati terus tertinggal, namun pada interval babak 1 Praveen-Melati unggul dan menutup set 1 dengan 21-16.

Baca Juga: Siaran Langsung Semifinal Thailand Open 2021 di TVRI, Ada Duel Seru Ginting Lawan Axelsen

Pada game kedua tak berbeda dengan game pertama, Praveen-Melati tertinggal dan diinterval tertinggal 6-11. Hal itu terjadi karena beberapa kali kesalahan-kesalahan kesalahan terjadi karena tertekan permainan lawan.

Memasuki interval Praveen-Melati langsung menambah tiga angka beruntun. Namun layanan yang tidak sempurna dari Praveen-Melati belum bisa mengungguli lawannya.

Pelan-pelan Praveen-Melati berhasil menyamakan posisi menjadi 17-17, kemudian berbalik unggul 18-17.

Setelah itu terjadi pertarungan ketat sehingga sempat mengalami pengaturan dua kali. Pada akhirnya menang dengan skor 23-21. ***

Editor: Maksuni Husen

Tags

Terkini

Terpopuler