Dramatis!, Nadeo Argawinata Selamatkan Nasib Timnas Indonesia, Hampir Dipermalukan 8 Pemain Singapura

- 26 Desember 2021, 08:19 WIB
Nadeo Argawinata menggagalkan penalti pemain Singapura dan membawa Indonesia secara dramatis  lolos ke final AFF Suzuki Cup 2020.
Nadeo Argawinata menggagalkan penalti pemain Singapura dan membawa Indonesia secara dramatis lolos ke final AFF Suzuki Cup 2020. /dok. PSSI/

 

KABAR BANTEN-Timnas Indonesia menang dramatis melawan Singapura, dan lolos ke final AFF Suzuki Cup 2020.

Timnas Indonesia hampir dipermalukan Singapura yang kalah jumlah pemain di leg kedua semifinal AFF Suzuki Cup 2020.
 
Dengan hasil imbang di leg pertama AFF Suzuki Cup 2020, Timnas Indonesia melawan Singapura harus ditentukan melalui babak tambahan.
 
Tampil dengan susunan pemain yang berbeda, Shin Tae-yong masih menyimpan beberapa pemain bintang di babak pertama.
 
 
Tak ada nama Egy Maulana Vikri, Elkan Baggott, Irfan Jaya, maupun Evan Dimas. 
 
Dengan menggunakan formasi 4-2-3-1, Shin Tae-yong kembali menampilkan skema berbeda dari pertandingan-pertandingan sebelumnya.
 
Ezra Walian masih dipercaya sebagai striker tunggal, namun sisi sayap berubah. 
 
Kali ini, Witan Sulaeman dipasangkan bersama Ramai Rumakiek.
Diapit dua saya muda energik, Ricky Kambuaya diplot sebagai penyerang tengah.
 
Sedangkan gelandang bertahan, Rachmat Irianto diduetkan dengan Alfeandra Dewangga, yang biasanya menempati posisi bek.
 
Begitu pun dengan Singapura, menampilkan beberapa pemain baru dengan formasi 5-4-1.
 
Sejak babak pertama dimulai, kedua tim tampil dengan permainan terbuka yang saling berbalas serangan.
 
Timnas Indonesia unggul lebih dulu di menit 11 melalui gol Ezra Walian, yang memanfaatkan umpan Witan Sulaeman. 
 
Dengan keunggulan 0-1, Timnas Indonesia makin meningkatkan intensitas serangannya melalui sisi sayap.
 
Sebaliknya, Singapura setelah tertinggal 0-1 justru terlihat mulai bermain lepas.
 
Kondisi tersebut, membuat Timnas Indonesia terlihat mulai bertahan dan berada dalam tekanan Singapura.
 
 
Jelang babak pertama berakhir, Singapura harus kehilangan Safuwan Baharudin yang dikartu merah di menit 45+2
 
Namun setelah unggul jumlah pemain, justru petaka menimpa Timnas Indonesia. 
 
Sebuah tendangan bebas Singapura, mampu dimanfaatkan Song Ui Yong yang membobol gawang Timnas Indonesia di menit 45+4. 
 
Secara mengejutkan, Singapura yang baru saja kehilangan seorang pemain, justru mampu menyamakan skor menjadi 1-1.
 
Tak berselang lama, wasit meniup peluit tanda babak pertama berakhir dengan skor 1-1.
 
Memasuki babak kedua, Shin Tae-yong tampak belum melakukan pergantian pemain.
 
Sampai kemudian memasuki menit ke-60, beberapa pemain dimasukkan seperti Irfan Jaya, Elkan Baggott.
 
Di saat yang sama, Singapura kembali kehilangan pemain yakni Ifan Fandi yang dikartu merah akibat  melanggar Irfan Jaya di dekat kotak penalti.
 
Mengetahui lawan kalah jumlah pemain, Shin Tae-yong akhirnya memasukkan Egy Maulana Vikri di menit ke 66.
 
 
Egy Maulana Vikri masuk menggantikan Ricky Kambuaya. Namun, masuknya Egy Maulana Vikri, tampaknya seperti tak berarti.
 
Empat menit berselang, Singapura yang hanya bermain 9 orang justru menambah skor menjadi 1-2 berkat tendangan bebas, Shahdan Sulaiman.
 
Pemain Singapura tersebut, menceploskan bola ke pojok gawang, yang tak mampu dijangkau Nadeo Argawinata.
 
Menghadapi 9 pemain Singapura,
Timnas Indonesia malah tertinggal 1-2 dan dalam posisi makin tertekan.
 
Namun tiga belas menit kemudian, Timnas Indonesia mampu menyamakan kedudukan melalui gol yang dicetak Pratama Arhan di menit 87.
 
Dalam gol tersebut, tercipta dari aksi Egy Maulana Vikri yang malam itu menunjukkan sihir sebagai pemain yang tengah cemerlang di Liga Slovakia bersama FK Senica.
 
Meski mampu menyamakan kedudukan, Timnas Indonesia masih kerepotan menahan serangan Singapura yang kalah jumlah pemain.
 
Petaka akhirnya terjadi di penghujung babak kedua, memasuki menit tambahan.
 
Timnas Indonesia diganjar penalti, setelah Pratama Arhan menjatuhkan pemain Singapura di kotak penalti.
 
Wasit menunjuk titik putih untuk Singapura, di saat laga memasuki detik-detik berakhirnya pertandingan.
 
Ketika penalti diberikan kepada Singapura, drama kembali tersaji.
 
Faris Ramli bertindak sebagai eksekutor, tampak tegang. Sedangkan Nadeo Argawinata, mencoba mengulur waktu dengan mengambil minuman di pinggir gawang.
 
Saat peluit ditiup, bola yang mengarah ke sisi kanan, ternyata mampu dibaca dan ditepis Nadeo Argawinata yang akhirnya menjadi penyelamat nasib skuad Garuda.
 
 
Peluang emas Singapura untuk lolos ke final AFF Suzuki Cup 2020, seolah sirna seketika.
 
Sebaliknya, Timnas Indonesia yang seperti mendapatkan keajaiban, langsung memburu kemenangan di babak tambahan.
 
Hasil imbang 2-2 di waktu normal, membuat pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan.
 
Memasuki babak tambahan, Egy Maulana Vikri mulai memperlihatkan sihirnya.
 
Dengan asa yang terlahir kembali setelah Nadeo Argawinata menggagalkan penalti Singapura, Egy Maulana Vikri tampil sebagai pendobrak.
 
Menyisir sisi kiri pertahanan Singapura, Egy Maulana Vikri menunjukkan kualitasnya. 
 
Dengan skill khasnya, Egy Maulana Vikri melewati beberapa pemain di pertahanan lawan hingga masuk kotak penalti
.
Dengan menyodorkan bola menusuk gawang lawan, aksinya tersebut membuahkan hasil.
 
Bola liar yang dikirim Egy Maulana Vikri ke tengah gawang, justru membuat gelandang Shawal Anuar menceploskan bola ke gawangnya sendiri.
 
Skor berubah, sihir Egy Maulana Vikri membawa Timnas Indonesia unggul 3-2 dari Singapura. 
 
Setelah unggul, Timnas Indonesia terus membombardir pertahanan Singapura. Dengan masuknya Evan Dimas, semakin memanjakan Egy Maulana Vikri.
 
Berawal dari sepak pojok Evan Dimas, Egy Maulana Vikri akhirnya mampu mencetak gol di menit 105.
 
Gol perdana di penampilan pertamanya  di AFF Suzuki Cup 2020 tersebut, tercipta hanya dengan satu sentuhan memanfaatkan bola pantulan di depan gawang Singapura yang dijaga Hasan Sunny.
 
Timnas Indonesia yang sebelumnya tertinggal dan hampir kalah dari Singapura, akhirnya unggul 4-2.
 
 
Memasuki akhir pertandingan babak tambahan kedua, Singapura kembali kehilangan pemainnya dan harus bermain dengan 8 orang.
 
Kali ini, kiper Hasan Sunny dikartu merah. Meski demikian, skor tak berubah 4-2 dengan kemenangan Timnas Indonesia yang akhirnya lolos ke final AFF Suzuki Cup 2020. ***

Editor: Yadi Jayasantika


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah