Network
LEBAK, (KB).- Sebanyak 446 pesilat dari empat provinsi (Banten, Lampung, DKI Jaya dan Jawa Barat), akan saling bersaing memperebutkan piala Bupati Lebak, Iti Oktavia Jayabaya pada ajang Ibelda Champion III yang diselenggarakan oleh Ponpes Modern Darel Azhar, selama empat hari (9 - 12/11/2017). Kegiatan yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan HUT ke-189 Lebak dan Milad Daar El Qolam ke-50 itu, dibuka secara resmi oleh Asisten daeranh Bidang Keuangan (Asda III) Pemkab Lebak, Dedi Lukman, di Gelanggang Generasi Muda, Pasir Ona, Rangkasbitung, Kamis (9/11/2017). Dalam sambutannya, Asda Dedi Lukman menyampaikan apresiasi bupati atas inisiatif dan konsistensi Ponpes Darel Azhar dalam membina dan memajukan olah raga pencak silat di Kabupaten Lebak yang telah ikut mengharumkan nama Lebak hingga ke tingkat nasional dan internasional. ”Di ajang Pospenas 2017 misalnya, dari 20 medali emas untuk Banten, 12 di antaranya diraih oleh kontingen Lebak, dan delapan di antaranya dipersembahkan oleh atlet dari Darel Azhar. Pesilat Darel Azhar juga ikut mengharumkan nama Lebak dan Banten di kancah nasional. Bahkan pernah mewakili Indonesia di kancah Internasional,” ujar Asda Dedi. Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Lebak, Maman SP menyatakan, kompetisi seperti yang selalu dilakukan oleh Ponpes Darel Azhar, merupakan jawaban nyata atas raihan berbagai prestasi yang telah berhasl dicapai pesilat Lebak. ”Jumlah pesilat yang masuk dalam program atlet daerah berjumlah 11 orang, dan sembilan di antaranya merupakan atlet Darel Azhar. Bahkan tim pelatih untuk pesilat daerah berasal dari Darel Azhar,” kata Maman. Sementara itu pengasuh Ponpes Darel Azhar, KH. Ikhwan Hadiyin menyatakan, tujuan utama dari kegiatan itu dimaksudkan untuk menjalin Ukhuwah Islamiyah khususnya. Di antara ponpes di empat provinsi, serta untuk mencari bibit pesilat. ”Untuk event ini, kami hanya menyertakan atlet pemula sebagai ajang uji coba sekaligus melatih mental bertanding. Sebagai tuan rumah, event ini bagi kami bukan untuk meraup prestasi, tapi lebih pada upaya kami para pengasuh ponpes peningkatan Ukhuwah Islamiyah,” kata Kiai Ikhwan. Sekretaris panitia pelaksana, Yeni Yuliati menjelaskan, Ibelda Champion III terbagi dalam dua kategori, yaitu kategori usia dini (SD) dan kategori usia remaja (SMP/SLTA). (Lugay/Job)***
-
Jumat, 24 Mei 2024 -
Network
-
