Network
TANGERANG, (KB).- Persita Tangerang kembali menunjukkan kapasitasnya di kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2019. Pendekar Cisadane tampil perkasa dengan menghancurkan lawannya, PSPS Riau dengan skor 5-0, Sabtu (6/7/2019) di Stadion Utama Sport Center Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Hal itu sekaligus mengulang sukses di pertandingan kandang perdana awal pekan kemarin. Dalam pertandingan itu, Persita tampil agresif sejak babak pertama. Tim terlihat tampil dengan kekuatan dan semangat penuh saat menjamu PSPS. Terbukti, laga baru berjalan sekitar 15 menit, gol perdana Persita tercipta oleh Kito Chandra.
Tak butuh lama untuk Persita melancarkan kembali serangan tanpa henti ke lini pertahanan PSPS. Di menit ke-20, giliran Aldi Al Achya yang mencetak gol. Satu gol Sirvi Arvani menyempurnakan kemenangan Persita di menit ke-42. Hingga babak pertama berakhir skor 3-0 untuk kemenangan Pendekar Cisadane.
Di babak kedua, permainan Persita tak melemah. Sirvi lagi-lagi membukukan gol di menit ke-50. Setelah itu formasi baru pun mulai dikemukakan. Arianto, striker baru Persita dimasukkan dan sukses membuahkan gol di menit ke-74. Hingga peluit akhir dibunyikan, Persita mencatatkan kemenangan dengan skor 5-0.
Kemenangan ini tentunya disyukuri oleh Persita. Pelatih Kepala Persita Widodo C. Putro yang didampingi M. Roby yang bicara pada awak media usai pertandingan, menyebut kemenangan ini sebagai buah dari kerja keras tim.
"Pertandingan tadi memang dari awal kita menguasai ya pertandingan. Cuma saya tetap apresiasi ya pemain kita. Pemain sungguh udah bekerja keras dan sudah menciptakan lima gol. Tapi ke depannya tetap, baik buruk harus tetap kita evaluasi karena ada beberapa peluang yang mestinya kita bisa mencetak lebih dari lima gol. Tapi ini kita patut syukuri," ujar Widodo.
Setelah ini, Persita tentu tak mau terbuai dengan dua kemenangan di kandang. Karena setelah menyelesaikan dua laga di Tangerang, pekan depan tim akan melakoni tur Sumatera dan menjalani tiga pertandingan tandang sekaligus yakni melawan Sriwijaya FC, Persiraja dan PSMS Medan.
Menghadapi tiga jadwal yang cukup padat dan menantang tersebut, Widodo sudah memiliki strategi untuk mempersiapkan kondisi tim. "Tentu kita juga punya cara sendiri di bidang kepelatihan yaitu ada recovery ya. Recovery banyak kita lakukan ya. Dari massage, dari jacuzzi, dari ice theraphy, terus asupan gizi yang mumpuni, itu yang nanti kita akan lakukan. Dan tentunya tadi ada beberapa pemain yang kita rotasi, yang memang nantinya dipersiapkan untuk tur Sumatera," ucap Widodo.
Menghadapi tim-tim Sumatera yang tergolong tangguh, Persita tentu tak goyah. Widodo yang pernah melatih Sriwijaya FC pun tetap optimistis bisa menampilkan permainan terbaik Persita di Sumatera.
