Network
SERANG, (KB).- Setelah cabang olah raga (cabor) karate dan taekwondo pada hari kedua menyumbangkan medali untuk Banten pada Pekan Olah raga Pelajar Nasional (Popnas) XV 2019 Jakarta, kini giliran atletik dari kategori lompat jangkit putri mendapatkan satu medali perak di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Selasa (19/11/2019).
Pelatih tim atletik pelajar Banten Wahyudi Setiawan mengatakan, medali tersebut diraih Rika Melani atlet PPLP Banten. Ia mengungkapkan, sebenarnya target yang bisa dicapai oleh Rika ialah medali emas, namun meleset.
"Kami sebenarnya bisa saja menang juara satu, namun masih kurang beruntung dari Jakarta, dan ini atlet baru perdana mengikuti Popnas, jadi ga apa-apa. Walaupun hanya beda beberapa jarak," ujarnya kepada Kabar Banten.
Yudi mengatakan, lima atlet yang dibawanya mengikuti empat kategori lompat jauh, lompat jangkit, lempar lembing, dan lompat tinggi. Setiap atlet maksimal hanya boleh mengikuti dua kategori saja.
"Hari ini ada tiga atlet kami yang bertanding. Namun dua atlet atas nama Siti Juleha dan Romli kalah dari Bali dan Jawa Barat, pada kategori lompat jauh dan lompat tinggi putra dan putri," ucapnya.
Berbicara kans, Yudi masih ada harapan pada kategori lompat tinggi putra atas nama Romli dan Rika pada lompat jauh putri.
"Rika saya lihat sangat percaya diri ketika di lapangan, tidak gugup, sehingga bisa menyetarakan lawan-lawan yang lebih berpengalaman, jadi makanya sekarang evaluasi untuk Rika tidak berlatih berat, hanya ringan sehingga bisa lebih konsentrasi ke pertandingan selanjutnya," tuturnya.
Sementara, pada cabor tarung drajat Banten menurunkan dua atlet Putra Satrio Suryo Negoro di kelas 45,1-49 kg, dan Santi Nurcahyati di kelas 52,1-55 kg hanya sampai semi final, gugur oleh Aceh dan Papua. (Azzam/YA)*
