KABAR BANTEN - Di masa pandemi Covid-19, banyak warga berbondong-bondong mencari langkah untuk meningkatkan imun tubuh.
Selain berolahraga rutin, sekarang warga mulai sadar akan pola makanan yang perlu di jaga di masa pandemi Covid-19 ini.
Ada untungnya Indonesia di datangi pandemi Covid-19 ini, karena secara tidak langsung rempah-rempah nusantara dibangkitkan kembali.
Baca Juga: Mengenal Lapis Legit, Kue Kaya Rempah, Diperkenalkan Sejak Kolonial Belanda, Jadi Simbol Persatuan
Ets, tetapi tentu kita harus sama-sama berjuang agar pandemi Covid-19 ini segera pergi dari Indonesia, jangan keasyiakn bertamu dong.
Kita ketahui bersama, sejak dahulu Indonesia merupakan Negara yang banyak disebutkan oleh negara lain karena kekayaan rempahnya.
Seiring berjalannya waktu, begitu melimpahnya rempah, kita tidak menyadari begitu mewah dan berharganya rempah.
Baca Juga: Nggak Pede karena Merasa Gemuk? Jangan Khawatir! 4 Rempah Ini Ampuh Menurunkan Berat Badan
Di Indonesia sendiri, sebelumnya rempah lebih banyak dikenal hanya sebagai bumbu dapur, yang menambahkan dan menguatkan cita rasa pada masakan.
Namun, sekarang kita mengetahui dan menyadari lebih dari itu, rempah-rempah di Indonesia sangat berharga.
Bahkan, seperti ada pergeseran, sebelumnya di wilayah-wilayah perkotaan mungkin anda jarang menemukan angkringan atau kedai yang menjual minuman dari rempah-rempah.
Namun sekarang, sudah mulai menjamur, bahkan beragam minuman berbahan dasar rempah sudah masuk dalam menu di kedai-kedai besar.
Salah satu minuman yang sering menjadi buah bibir masyarakat Indonesia adalah minuman berbahan dasar jahe, seperti wedang ataupun bandrek.
Namun, jahe yang berada di Indonesia sendiri, ternyata ada dua jenis jahe yang sering anda temui, yakni jahe merah dan jahe putih.
Sudah tahukah anda apa perbedaan antara jahe merah dan jahe putih, selain warnanya tentunya?
Baca Juga: Mengenal Andaliman, Rempah Khas Batak yang Bikin Bergetir, Mampu Menjaga Ketahanan Tubuh
Dilansir kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari laman instagram @jalurrempahri, jahe sendiri merupakan rempah yang kaya akan khasiat, dan dipercaya dapat meredakan mual selain berfungsi untuk menghangatkan tubuh pastinya.
1 gram jahe ini, mampu meredakan mual yang biasa disebabkan oleh morning sickness atau mabuk perjalanan laut bahkan sebagai kemoterapi.
Selain itu, dengan mengkonsumsi 2 gram ekstrak jahe perhari, berdasarkan Cancer Prevention Research disebutkan bahwa dapat mencegah peradangan usus besar.
Adapun 6 ciri perbedaan antara jahe putih dan jahe merah yakni:
Jahe Putih
1. Kaya antioksidan
2. Mampu membunuh bakteri jahat
3. Miliki kandungan aktif gingerol
4. Mampu menenangkan otot dan pegal-pegal
5. Teksturnya lembut dan berserat sedikit
6. Memiliki rimpang yang besar dan gemuk
Baca Juga: Jadi Primadona Dunia, 5 Rempah Ini Banyak Ditemukan di Indonesia Loh, Khasiatnya Mengejutkan!
Jahe Merah
1. Rasanya lebih pedas
2. Mampu mengurangi sakit kepala
3. Miliki kandungan aktif zingeron
4. Mampu memperkuat kekebalan tubuh
5. Memiliki serat yang lebih kasar
6. Aromanya lebih tajam.
Selain itu, jahe merah juga dipercaya memiliki sejumlah kandungan dan zat yang telah terbukti mampu menjadi imunomodulator atau zat untuk mendongkrak sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Jadi Minuman Hits di Masa Pandemi Covid-19, Berikut 5 Jenis Minuman Kaya Rempah Berkhasiat
Sehingga, dengan demikian jahe merah lebih cocok digunakan jika anda bertujuan untuk meningkatkan imun di masa pandemi.
Berikut 6 perbedaan ciri, khasiat dan kandungan antara jahe merah dan jahe putih.
Jika sudah tahu khasiatnya, jadi anda sudah tahu jahe mana yang anda pilih sesuai dengan kebutuhan anda.***