Legenda Terbentuknya Karang Bolong Anyer Kabupaten Serang, Ada Kisah Mistis Dibalik Keindahannya

- 7 Januari 2023, 19:52 WIB
Legenda Terbentuknya Karang Bolong Anyer Serang
Legenda Terbentuknya Karang Bolong Anyer Serang /Instagram /@karangbo.id

 

KABAR BANTEN - Pantai Karang Bolong merupakan objek wisata pantai yang terletak di ruas jalan antara Carita-Anyer. Pantai ini menjadi salah satu tempat wisata yang sayang untuk dilewatkan.

Panorama yang indah dengan deburan ombak dan pasir pantai, memberikan relaksasi alami bagi para wisatawan yang mengunjunginya.

Baca Juga: Sejarah Klenteng Tjo Soe Kong Tanjung Kait, Kabupaten Tangerang yang Unik dan Menjadi Bangunan Cagar Budaya

Seperti dikutip kabarbanten.com dari Pesona Indonesia, berikut Legenda Terbentuknya Karang Bolong Anyer Kabupaten Serang, Ada Kisah Mistis Dibalik Keindahannya.

Pantai Karang Bolong memiliki ikon batu besar yang melengkung, sehingga membentuk sebuah lorong besar dengan latar pemandangan pantai yang indah.

Asal mula terbentuknya karang bolong disebabkan oleh adanya abrasi pantai oleh air laut. Namun, cerita lainnya menjelaskan bawa karang bolong ini disebabkan adanya dampak letusan Gunung Krakatau tahun 1883 silam. Akan tetapi, hingga saat ini penyebab timbulnya karang bolong belum diketahui secara pasti.

Pada awalnya, pantai yang berada di ruas jalan utama Anyer-Carita ini dikenal dengan nama Pantai Karang Suraga. Nama ini diambil dari Suryadilaga, nama orang sakti mandraguna pada zaman dahulu yang bertapa di tempat ini hingga akhir hayatnya. Meski Suryadilaga telah lama meninggal, masyarakat sekitar pantai ini meyakini bahwa ia masih hidup dan bermukim di pantai tersebut.

Dalam perkembangan selanjutnya, perlahan-lahan nama Karang Suraga memudar dan berganti nama menjadi Karang Bolong. Hal ini disebabkan adanya sebuah batu karang besar yang di tengahnya berlubang (bolong) dan membentuk sebuah lengkungan.

Salah satu ujung karangnya berada di tepi pantai, sementara ujung karang yang satu lagi menghadap ke laut lepas.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: Pesona Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x