Network
SERANG, (KB).- Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Banten memprediksi, kunjungan wisatawan ke kawasan Pantai Anyer akan menurun pada liburan natal dan tahun baru (Nataru). Hingga saat ini pemesanan hotel tercatat baru sekitar 30 persen.
Menurut Ketua PHRI Banten Ahmad Sari Alam, akhir tahun 2019 ini akan mengalami penurunan kunjungan wisatawan yang akan menghabiskan malam pergantian tahun di kawasan Pantai Anyer.
Sebab sampai saat ini saja, pemesanan tiket hotel baru sekitar 30 persen. Padahal, kata dia, biasanya 15 hari jelang natal dan tahun baru pemesanan sudah sekitar 75 persen.
"Kami prediksi tahun ini kunjungan menurun. Soalnya sampai saat ini saja belum keliatan ada pemesanan," kata Ahmad kepada Kabar Banten, Kamis (12/12/2019).
Ia mengungkapkan, kondisi tersebut terjadi akibat dampak musibah tsunami Selat Sunda yang terjadi akhir tahun 2018. Ia tak memungkiri, kejadian tsunami masih sangat berdampak terhadap kunjungan wisatawan di Anyer.
Pihaknya juga cukup kesulitan dalam menarik wisatawan pada libur natal dan tahun baru di kawasan wisata Pantai Anyer. Menurutnya, untuk mencapai 50 persen pemesanan tiket saja sangat berat.
"Saat ini juga sama belum keliatan lebih baik. Biasanya 15 hari sebelum hari H presentasinya mencapai di atas 75 persen sementara sampai saat ini untuk mencapai 50 persen belum ada," katanya.
Meski begitu, pihaknya terus berupaya menarik wisatawan dengan menawarkan promosi-promosi menarik jelang natal dan tahun baru. Promo yang diberikan berbeda dengan tahun sebelumnya yakni dengan memberikan harga yang relatif murah dan hampir sama rata.
Sebelumnya pihak hotel di Anyer cenderung memberikan harga tinggi di akhir tahun. Selain itu, pihaknya juga berusaha memberikan pelayanan terbaik.
