KABAR BANTEN - Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Prof Fatah Sulaiman mengingatkan kepada masyarakat jangan percaya oknum yang menjanjikan masuk ke Untirta dengan imbalan tertentu.
Hal itu ditegaskan Rektor Untirta seiring dengan pelaksanaan tes masuk melalui jalur Seleksi Masuk Mandiri Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Barat.
Fatah Sulaiman menjamin kompetisi yang dilaksanakan di Untirta bersih berdasarkan kompetensi peserta yang dimiliki.
Baca Juga: Untirta Keluarkan Alwi Husain Terdakwa Kasus Revenge Porn
"Masyarakat jangan sampai terprovokasi oleh oknum-oknum yang menjanjikan bisa otomatis masuk ke Untirta," kata Fatah, Selasa 4 Juli 2023.
Ia mengatakan, jika ada oknum yang menjanjikan bisa masuk Untirta dipastikan sebagai penipuan.
Hal ini harus menjadi kewaspadaan orang tua jangan sampai membayar sejumlah uang sebagai jaminan untuk masuk Untirta kepada oknum-oknum tertentu.
"Ternyata, banyak yang menganggap ada oknum punya kekuatan untuk bisa memasukkan ke Untirta," ujarnya.
Fatah memastikan setiap seleksi masuk di Untirta merupakan murni hasil perjuangan para peserta yang mengikuti tes.
Dipastikan peserta yang mengikuti seleksi ini bisa berjuang dan bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri.
"Saya pastikan itu tidak ada. Murni ini seleksi sesuai dengan hasil perjuangan para peserta tes," ucapnya.
Ia mengatakan, untuk masuk ke perguruan tinggi negeri persaingannya sangat ketat, ia berpesan kepada para peserta SMMPTN Barat 2023 untuk mempersiapkan diri secara maksimal dan apabila ingin lulus harus belajar, berjuang dan siap berkompetisi.
"Persiapkan secara maksimal persiapan tes. Tak lupa juga berdoa karena ini murni kompetisi secara ketat," katanya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik, Pengembangan Inovasi Pengabdian dan Hilirisasi Riset Untirta Agus Sjafari mengatakan, peserta yang mengikuti SMMPTN Barat untuk fokus dalam mengerjakan soal.
Baca Juga: Untirta Masih Buka Jalur Mandiri, Cek Jadwal Pendaftarannya
Peserta, lanjutnya, jangan terpengaruhi oleh apapun, berjuang dan optimis bisa masuk ke perguruan tinggi yang dipilih sesuai dengan yang diimpikan.
"Kami mengimbau peserta untuk fokus dalam mengerjakan soal dan tetap menjaga kesehatan serta sampai dengan selesai berjalan lancar," ujarnya.***