SMK PK Tingkatkan Kualitas dan Kinerja, Hasilkan Lulusan Terserap di Dunia Industri

- 19 Februari 2022, 16:16 WIB
Kemendikbudristek telah menerapkan Kurikulum Prototipe kepada 2.500 Sekolah Penggerak dan SMK PK guna mendorong pemulihan pembelajaran.
Kemendikbudristek telah menerapkan Kurikulum Prototipe kepada 2.500 Sekolah Penggerak dan SMK PK guna mendorong pemulihan pembelajaran. /Dokumen Kemendikbudristek

KABAR BANTEN - Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi atau Kemendikbudristek terus mengembangkan program Sekolah menengah kejuruan Pusat Keunggulan atau SMK PK.

Program SMK PK berfokus pada pengembangan serta peningkatan kualitas dan kinerja SMK dengan bidang prioritas untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja.

Selain di dunia kerja, lulusan SMK PK bisa menjadi wirausahaa dan menjadi SMK rujukan pusat peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya.

Tentu, pencapaian teraebut harus diperkuat dengan kerja sama kemitraan dengan dunia usaha dan dunia industri.

Kemendikbudristek mendorong pemerintah daerah setempat beserta perguruan tinggi vokasi sebagai pendamping dari SMK PK.

Baca Juga: Sekolah Penggerak dan SMK PK, Kemendikbudristek Terapkan Kurikulum Prototipe

SMK PK merupakan kelanjutan dari program sebelumnya yakni SMK Center of Excellence (CoE) dan Revitalisasi SMK. Satu aspek yang belum selesai adalah kampus pendamping, inilah yang menjadi pembeda dengan SMK CoE.

"SMK PK merupakan terobosan komprehensif yang ditunjukan untuk menjawab tantangan dalam rangka pembenahan kondisi SMK saat ini, agar semakin sejalan dengan kebutuhan dunia kerja," kata Menteri Pendidikan Kebudayaa Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari akun instagram @direktoratsmk, Sabtu 19 Februari 2022.

"Keselarasan antara SMK pusat keunggulan hanya diwujudkan melalui MoU saja, tetapi harus berlangsung secara mendalam dan menyeluruh," sambung Nadiem.

Baca Juga: 9 Sekolah Swasta Terbaik di Banten Berdasarkan Nilai UTBK

SMK PK akan mendapat bantuan dana untuk melakukan penguatan pembelajaran berpusat pada kebutuhan kerja melalui Teaching Factory.

SMK PK mempunyai target yang harus di capai yakni, meningkatkan kualitas dan kinerja manajemen penyelenggaraan SMK.

Keselarasan dunia industri, dan dunia kerja lainnya.

Menghasilkan lulusan yang  terserap di dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja lainnya atau menjadi wirausaha.

Menciptakan pusat peningkatan kualitas dan kinerja dan menjadi inspirasi serta rujukan atau pengimbasan bagi SMK lainnya.

Terpenuhi kebutuhan Ruang Praktik Siswa.

Terpenuhi kebutuhan Peralatan Praktik Kejuruan.

Baca Juga: Program Sekolah Penggerak Angkatan ke-3, Berikut Contoh Nota Kesepahaman Kemendikbudristek dengan Pemda

Ada 2 jenis Sekolah Menengah Kejuruan yang mendapat bantuan program SMK PK yakni:

1. SMK Pusat Keunggulan 2021

SMK ini akan mendapatkan program bantuan Fisik dan Non Fisik yakni pembangunan ruang praktik dan Pengadaan alat praktik sesuai Kompetensi Keahlian yang dikembangkan.

Selain bantuan fisik, juga mendapatkan bantuan Non Fisik berupa bantuan dana untuk program pengembangan Sumber Daya Manusia Guru, Tenaga Kependidikan, dan Siswa.

2. SMK Pusat Keunggulan Lanjutan

SMK ini akan mendapat bantuan Non Fisik berupa program pengembangan sumber daya manusia guru, Tenaga Kependidikan, dan Siswa. Dikarenakan pada SMK yang masuk kategori lanjutan merupakan SMK yang sudah memiliki Sarana dan Prasarana yang lengkap.***

Editor: Kasiridho

Sumber: Instagram @direktoratsmk


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah