Dana Abadi, Perguruan Tinggi Dapat Galang Dana dari Alumni dan Swasta

- 28 Juni 2022, 07:15 WIB
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim saat memberikan sambutan pada peluncuran merdeka belajar episode dana abadi perguruan tinggi.
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim saat memberikan sambutan pada peluncuran merdeka belajar episode dana abadi perguruan tinggi. /Tangkapan layar kanal YouTube Kemendikbud RI./

KABAR BANTEN - Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengatakan, perguruan tinggi dapat berkolaborasi dengan pemerintah ataupun swasta untuk mengejar ketertinggalan pendanaan di pendidikan tinggi.

Perguruan tinggi dapat menggalang dana dari pihak swasta, alumni daripada mengandalkan dana dari pemerintah atau dana Uang Kuliah Tunggal (UKT).

"Perguruan tinggi dapat menggalang dana bukan hanya dari dana pemerintah ataupun UKT tapi juga bisa menggalang dana dari swasta ataupun alumni setiap tahunnya," kata Nadiem dalam Merdeka Belajar episode 21 Dana Abadi Perguruan Tinggi, dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube KEMENDIKBUD RI.

Baca Juga: 10 Program Studi Saintek dan Soshum Untirta dengan Keketatan Tertinggi pada SBMPTN 2022, Ada Pilihanmu?

Nadiem menjelaskan, semua universitas kelas dunia mampu menggalang dana dari alumni dan masyarakat untuk kebutuhan operasional dan dana abadinya.

Perguruan tinggi sebenarnya mampu dengan begerak bersama termasuk dukungan pemerintah.

"Kita tidak bisa menaikan UKT, kita harus mencari jalanain lain salah satunya dengan menggalang dana dari alumni atau masyarakat," ujarnya.

Ia menuturkan, dengan dukungan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui program Lembaga Pengelola Dana Pendidikan atau LPDP sudah menyiapkan dana abadi sebesar Rp7 triliun yang akan disalurkan kepada Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH).

"Rp7 triliun ini yang akan dikelola LPDP dan bunganya dari setiap tahun akan disalurkan kepada PTNBH yang berhasil meningkatkan dana abadinya masing-masing," tuturnya.

Menurutnya, Kemendikbudristek mendorong perguruan tinggi untuk membuat dana abadi nya sendiri, pada 2022 bunga prinsip nya sekitar Rp445 miliar sedikit lebih tinggi dibandinhkan pada 2023 yakni Rp350 miliar dan kemudian 2024 akan tumbuh Rp500 miliar.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: YouTube KEMENDIKBUD RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x