Network
SERANG, (KB).- Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus Serang memiliki gedung Traning Center yang berlokasi di Jalan Veteran, Kotabaru, Kecamatan Serang, Kota Serang. Gedung tersebut akan diresmikan Februai 2019 mendatang, di Gedung TC UPI yang berada di Jalan Veteran, Kotabaru. Direktur UPI Kampus Serang Herli Salim mengatakan, adanya Gedung TC UPI bisa dimanfaatkan untuk kegiatan mahasiswa dan bisa digunakan untuk ruang kelas. "TC UPI menjadi garda terdepan untuk mempromosikan produk-produk kampus, bukan hanya hasil karya mahasiswa namun juga hasil karya dosen yang memperoleh hak paten. Kami sangat bersyukur dengan keberadaan TC UPI ini yang menjadi university mark," kata Herli kepada Kabar Banten. Ia berharap, TC UPI bisa menjadi laboratorium terintegrasi dengan prodi-prodi yang ada di UPI, tahun ini ada penambahan prodi baru yakni prodi kepariwisataan. "TC UPI bisa dimanfaatkan untuk tempat praktik atau semacam pengenalan industri. Semua kegiatan terkoneksi dan diintegrasikan dengan monitoring sistem di UPI Kampus Bumi Siliwangi. Jadi, mahasiswa bisa belajar dengan memantau secara online. Semua aktivitas di TC dapat direkam melalui control room, untuk kemudian dimanfaatkan sebagai bahan pelatihan," ucapnya. Sementara itu, Rektor UPI Asep Kadarohman mengatakan, Gedung TC UPI harus dilengkapi sarana prasananya, agar bisa digunakan dengan nyaman oleh mahasiswa. Mahasiswa bisa memanfaatkan gedung tersebut untuk aktivitas kegiatan kampus. "Masih harus dilengkapi sarana dan prasarana yang harus dilengkapi. Mengoordinasikan unit-unit dengan Program studi (prodi) yang sesuai dengan pengembangan teaching factory tersebut," tuturnya. Ia mengatakan, pemanfaatan Gedung TC UPI kampus Serang bermacam-macam, bisa digunakan untuk kegiatan mahasiswa dan aktivitas kampus lainnya. Jika UPI Kampus Serang membuka banyak prodi dipastikan memerlukan banyak ruang kelas, Gedung TC UPI dapat dimanfaatkan. Jadi tidak hanya memanfaatkan fasilitasnya saja tapi menunjang kinerja UPI Kampus Serang. "Kami upayakan memanfaatkan untuk kepentingan internal baru kemudian masyarakat umum. Penggunaannya harus efisien dan dilakukan oleh orang-orang yang profesional dan mengetahui bidang tugasnya," ujarnya. (DE)*
-
Selasa, 21 Mei 2024 -
Network
-
