Network
SEBANYAK 18.035 peserta mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Ahad (5/7/2020). Pelaksanaan tersebut tersebar di tiga lokasi yakni Serang, Cilegon dan Tangerang dengan menerapkan protokol kesehatan.
Kasubag Hubungan Masyarakat (Humas) Untirta Veronika Dian F mengatakan, sebanyak 18.035 peserta mengikuti UTBK SBMPTN dan telah menyiapkan lokasi ujian di Untirta dan 3 perguruan tinggi swasta dan sembilan sekolah mitra.
"UTBK dilaksanakan dalam dua tahap yakni tahap pertama pada 5-14 Juli dan tahap kedua 20-29 Juli mendatang. Kami juga menyiapkan 1.800 unit komputer yang akan digunakan. Sebelum digunakan ujian kami melakukan penyemprotan disinfektan terlebih dahulu disetiap ruang ujian," kata Dian.
Ia mengatakan, pada pelaksanaan ujian UTBK SBMPTN tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya yakni menerapkan protokol kesehatan yang lebih ketat. Peserta akan diperiksa suhu tubuh, kemudian penggunaan masker serta menunjukkan hasil rapid test yang telah dilakukan oleh peserta, itu berlaku bagi peserta di luar Banten.
"Bagi peserta dari luar Banten untuk membawa hasil rapid test. Serta bagi peserta di Banten untuk mengikuti protokol kesehatan yang sudah diterapkan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)," ujarnya.
Unsera jadi penyelenggara UTBK
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Inovasi Unsera Abdul Malik mengatakan, pihaknya bangga bisa membantu pemerintah dalam penyelenggaraan UTBK. Selain itu juga perguruan tinggi swasta di Serang yang mendapatkan kepercayaan untuk menyelenggarakan UTBK SBMPTN.
"Kami mempersiapkan segala sesuatunya supaya pelaksanaannya itu sesuai protokol kesehatan. Seperti penggunaan masker, pengecekan suhu tubuh, menyediakan hand sanitizer," ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya menyediakan empat ruangan laboratorium komputer untuk peserta UTBK. Di dalam ruangan tersebut tidak digunakan secara penuh hanya untuk 20 peserta dan jaga jarak.
