Network
KABAR BANTEN - Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok XIII Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Banten Raya menyantuni puluhan anak yatim di Desa Banjar, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang, Kamis 10 September 2020.
Kegiatan sosial tersebut sebagai bentuk dharma bakti mahasiswa STISIP Banten Raya untuk meringankan masyarakat.
Ketua pelaksana kegiatan, Sahari Isdianto mengatakan, santunan tersebut dilakukan untuk memberikan motivasi kepada anak yatim untuk terus belajar dan memberikan sedikit kebahagiaan kepada anak yatim.
"Santunan anak yatim ini bukan semata-mata memberikan bantuan, namun ada sisi lain yang merupakan pesan dari Nabi Muhammad SAW. Bahwa apabila kita ingin dekat dengan rasul itu, maka kita harus membahagiakan yatim," ujar Sahari Isdianto kepada Kabar Banten usai menyerahkan santunan.
Menurut dia, kegiatan ini juga untuk menanamkan jiwa sosial dan saling memberi antar sesama. Sebab jika seseorang yang mau berbagi tidak akan merasakan kesulitan, karena telah membantu orang lain. Sehingga dalam hal apapun orang rajin bersodakoh tidak akan pernah bankrut.
Baca Juga : Sosialisasi Pencegahan Covid-19, Puskesmas Menes Gandeng Mahasiswa STISIP Banten Raya
"Kami, meskipun berstatus sebagai mahasiswa, tidak menutup kemungkinan untuk memberikan sumbangsih atau berbagi kepada anak yatim, meskipun tidak semuanya murni uang dari kami," ucapnya.
Dalam kegiatan tersebut, lanjut Sahari, bukan hanya menyantuni anak yatim yang ada di lingkungan sekitar, namun juga memberikan bantuan kepada warga dengan kategori jompo dhuafa.
"Yatim yang kita santuni itu sebanyak 20 orang. Selain itu, kami juga memberikan bantuan kepada para dhuafa," ujarnya.
Kepala Desa Banjar, Didi Mulyadi mengatakan, dirinya berterima kasih kepada kelompok KKM STISIP Banten Raya yang telah memberikan bantuan untuk meringankan masyarakat dan membantu pemerintah setempat untuk menyentuh yatim dan dhuafa.
