Rekrutman Besar-besaran CASN 2024, Ini Kuota Formasi untuk Dosen dan Guru

- 6 Januari 2024, 06:02 WIB
ilustrasi Seleksi CPNS
ilustrasi Seleksi CPNS /Kabar Banten

 

KABAR BANTEN – Pemerintah mengumumkan segera membuka rekrutmen untuk 690.822 formasi calon aparatur sipil negara (CASN) pada 2024. Rekrutmen CASN besar-besaran tersebut ditujukan untuk para lulusan baru atau fresh graduate.

Dari total kuota rekrutmen CASN 2024, di antaranya menjadi kabar gembira bagi lulusan baru yang ingin menjadi dosen dan guru. Untuk formasi dosen disediakan kuota sebanyak 15.460 orang. Sedangkan untuk guru, tenaga kesehatan dan teknis disediakan 191.787 orang.

“Pemerintah memberikan kesempatan kepada lulusan-lulusan baru atau fresh graduate yang tahun ini sangat besar dibanding tahun-tahun sebelumnya, seiring dengan beberapa tempat yang memang membutuhkan fresh graduate, yaitu totalnya 690.822 formasi yang diumumkan dan ditetapkan oleh Bapak Presiden (Joko Widodo),” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat 5 Januari 2024 dilansir dari Antara.

Baca Juga: Kuota CASN Belum Ada Kejelasan, Pemerintah Kota Serang Butuh 1.600 Guru

Selain itu, berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara sesuai amanat UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara, pemerintah akan menyelesaikan penataan tenaga non ASN yakni dengan melakukan rekrutmen untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 1.611.727 formasi, bagi tenaga kerja yang belum diangkat sebagai PPPK.

Azwar menjelaskan ada kuota untuk 221.936 formasi PPPK untuk tenaga guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis yang dibuka pendaftarannya pada tahun 2024 ini.

Azwar menjelaskan bahwa dari total 2.302.543 formasi yang akan dibuka selama rekrutmen CASN tahun ini, sebanyak 429.183 formasi dibuka di instansi pusat, yang terbagi atas 207.247 formasi untuk fresh graduate atau CASN umum, 15.460 formasi dosen, serta 191.787 formasi guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.

“Sementara itu, kebutuhan instansi daerah lebih besar dibanding untuk instansi pusat karena jumlah ASN kita di daerah jumlahnya lebih tinggi 70 persen dibandingkan ASN di pusat,” kata Azwar.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x