Bantuan Korban Banjir di Kabupaten Pandeglang, Dinsos: Baru Tiga Kecamatan

29 Januari 2021, 17:28 WIB
Kolase foto. Penyaluran bantuan untuk korban banjir di Kabupaten Pandeglang. /Dokumen Dinsos Pandeglang/

KABAR BANTEN - ‎Sejumlah korban banjir di Kecamatan Labuan, Pagelaran dan Patia, Kabupaten Pandeglang, mulai mendapatkan bantuan logistik dari Dinas Sosial atau Dinsos Pandeglang, Jumat, 29 Januari 2021.

Penyaluran bantuan untuk korban banjir di Kabupaten Pandeglang tersebut merupakan instruksi Bupati Pandeglang, Irna Narulita.

"Iya, kami telah mendapat arahan Bupati untuk cepat mengalirkan bantuan untuk korban banjir. Kami langsung bereaksi untuk menyisir korban terdampak banjir di tiga kecamatan di Kabupaten Pandeglang," kata Kepala Dinsos Pandeglang, Nuriah, usai mendistribusikan bantuan untuk korban banjir di Kecamatan Pagelaran.

Baca Juga : Delapan Tahun Bersembunyi, Buronan Kasus Pembunuhan Diciduk Polres Pandeglang

Ia menyatakan, untuk data sementara memang ada sekitar 5 (lima) kecamatan di Kabupaten Pandeglang dilanda banjir, namun kondisi banjir mulai berangsur surut.

Selain itu ada juga 2 (dua) kecamatan yang juga terkena longsor dari laporan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Pandeglang.

"Intinya, kami akan terus menyisir lokasi banjir untuk memastikan warga terdampak banjir bisa mendapatkan bantuan," ujarnya.‎

Baca Juga : Bakal Ramai, Sidang Sengketa Pilkada Pandeglang 2020 di MK, Libatkan Sederet Pejabat

Seperti diketahui, sebanyak lima kecamatan terdampak banjir dan dua kecamatan lainnya terkena longsor saat terjadi hujan deras disertai angin kencang. ‎

Li‎ma kecamatan yang banjir, diantaranya, Patia, Pegaleran, Bojong, Saketi dan Labuan. Sedangkan longsor terjadi di Kecamatan Carita dan Cisata, termasuk banyak pohon tumbang menghalangi jalan akibat diterjangan angin kencang kemarin malam.‎

Ketua Tagana Pandeglang, Ade Mulyana  meminta warga mewaspadai curah hujan tinggi yang terjadi sepakan ini.

Sebab saat ini hujan disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Pandeglang menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah kecamatan, Kamis, 28 Januari 2021.

Baca Juga : Waspada ! Pandeglang Mulai Dilanda Banjir dan Longsor, Ini Lima Kecamatan Paling Rawan

Saat ini sudah ada lima kecamatan yang banjir, diantaranya, Patia, Pegaleran, Bojong, Saketi dan Labuan. Sedangkan longsor terjadi di Kecamatan Carita dan Cisata, termasuk banyak pohon tumbang menghalangi jalan  akibat diterjangan angin kencang kemarin malam.‎

Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Pandeglang Ade Mulyana mengatakan, hasil pendataan selama hujan deras sudah menimbulkan banjir, longsor dan pohon tumbang.‎

"Kami masih melakukaan pendataan wilayah yang terkena bencana. Sebab, kemungkinan besar bisa saja banjir meluas ke sejumlah kecamata lain. Untuk itu, kami masih melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, seperti kepala desa dan aparat kepolisian untuk mengantisipasi bencana," kata Ade.

Baca Juga : Gedung Perpustakaan SMAN 12 Pandeglang Ambruk, Pemprov Banten Diminta Lakukan Perbaikan

Sementara itu Kapolsek Patia, AKP Samsuri membenarkan wilayahnya dilanda banjir. Banjir tersebut melanda 4 Desa yaitu Desa Idaman, Desa Surianen, Desa Ciawi dan Desa Cimoyan. Rata-rata  ketinggian air mencapai 40-80 centi meter. ‎

"Akibat curah hujan tinggi, air sungai Cilemer meluap ke permukiman warga," ujarnya.‎

Selain itu, angin kencang yang mengakibatkan pohon tumbang terjadi di Desa Surianen, Kecamatan Patia hingga menimpa satu rumah warga. ‎

"Untuk pohon tumbang menimpa satu rumah milik Aceng. Untuk korban jiwa tidak ada," katanya.

Kapolsek Patia AKP Samsuri juga mengimbau kepada masyarakat apa bila air terus naik agar segera mengungsi dan mengamankan barang-barang berharga lainnya.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler