Kerumunan di Salah Satu Restoran Cepat Saji, Wali Kota Serang Akui Kecolongan

10 Juni 2021, 14:42 WIB
Wali Kota Serang, Syafrudin. /Kabar Banten/Frely Rahmawati

KABAR BANTEN - Wali Kota Serang Syafrudin mengakui bila Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 kecolongan terkait adanya kerumunan di restoran cepat saji di Kawasan Ciceri Kota Serang, Rabu 9 Juni 2021.

Hal itu dikarenakan tidak adanya koordinasi dan informasi mengenai promo tersebut kepada tim Satgas Covid-19.

"Iya kami kecolongan, karena dengan situasi seperti kemarin (kerumunan), dan memang tampaknya sama seperti kerumunan yang terjadi di Giant. Kami pun langsung tegur dan sorenya itu sudah sepi," katanya saat ditemui di Kantor DPRD Kota Serang, Kamis 10 Juni 2021.

Baca Juga: Cegah Kebocoran PAD, Pemkot Serang Mulai Pasang Tapping Box di Hotel dan Restoran

Bahkan dia pun merasa heran dengan promo restoran cepat saji itu, yang hanya sebatas mengeluarkan kemasan bertuliskan 'BTS' boyband asal Korea Selatan tersebut.

"Saya juga tidak ngerti, hanya pembukaan promo itu (BTS) saja bisa menimbulkan kerumunan massa, khususnya Gojek," ujarnya.

Padahal, menurut dia, masyarakat sudah mengerti akan adanya kerumunan massa yang terjadi, maka mereka memesan produk tersebut menggunakan aplikasi layanan pesan antar.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Bubarkan Kerumunan di MCDonald's Kota Serang

"Masyarakat sudah menyadari, akan tetapi banyak Gojek yang berkerumunan akibat pesanan yang banyak," ucapnya.

Maka, dia menuturkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Serang langsung menerjunkan tim Satgas Covid-19, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Serang untuk pengamanan antisipasi adanya kerumunan kembali.

"Kami sudah menegur (restoran cepat saji) dan sudah menurunkan petugas baik TNI, Polri, dan Satpol PP, dan kemarin sore pun sudah sepi," kata dia.

Dengan adanya kerumunan yang terjadi di restoran cepat saja asal Amerika tersebut, merupakan kejadian yang kedua kalinya Satgas Covid-19 kecolongan.

Baca Juga: Diskon Salah Satu Pasar Swalayan di Kota Serang tak Sesuai, Pengunjung: Boncos, Belanjanya Sama Saja

"Maka nanti kami akan memberikan peringatan kepada pedagang supaya tidak ada lagi kerumunan massa," tuturnya.

Syafrudin pun akan menginstruksikan Satpol PP Kota Serang untuk mengamankan tempat atau gerai-gerai yang menimbulkan kerumunan.

"Sehingga tidak ada lagi kejadian kerumunan seperti saat ini, karena kan ini berbahaya bagi kesehatan masyarakat," ucapnya.***

Editor: Yandri Adiyanda

Tags

Terkini

Terpopuler