BOR Rumah Sakit Hampir Penuh, Dewan Tawarkan Gedung DPRD Kota Serang Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

22 Juli 2021, 18:33 WIB
Ruang paripurna DPRD Kota Serang. Gedung DPRD Kota Serang ditawarkan jadi tempat isolasi pasien Covid-19. /Kabar Banten/Rizki Putri

 

KABAR BANTEN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kota Serang menawarkan Pemerintah Kota atau Pemkot Serang untuk menjadikan gedung DPRD Kota Serang sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.

Hal itu dilakukan karena hingga saat ini Pemkot Serang belum memiliki tempat isolasi pasien Covid-19, sedangkan BOR rumah sakit hampir penuh seiring meningkatnya kasus terkonfirmasi positif.

Ketua DPRD Kota Serang, Budi Rustandi mengatakan, pihaknya mempersilahkan gedung DPRD Kota Serang dijadikan tempat isolasi pasien Covid-19 dengan gejala ringan.

"Bila dipandang perlu, saya kira gedung DPRD Kota Serang bisa dimanfaatkan untuk menjadi tempat isolasi bagi pasien Covid-19," katanya, Kamis, 22 Juli 2021.

Baca Juga: Tren Kasus Covid-19 Tinggi, Kota Serang Masuk PPKM Darurat Level 4

Keputusan tersebut, dituturkan dia, bertujuan untuk membantu para tenaga kesehatan (Nakes), sekaligus solusi dalam menghadapi kondisi BOR rumah sakit yang hampir 100 persen terisi.

Hal itu juga menggangu pelayanan kesehatan bagi masyarakat baik pasien Covid-19 maupun pasien non Covid-19.

"Jadi memang kami mendapatkan laporan kalau saat ini banyak rumah sakit yang kelebihan kapasitas. Kemudian banyak masyarakat yang ingin berobat baik karena covid-19 maupun penyakit lainnya tidak bisa tertangani dengan baik," ujarnya.

Baca Juga: Lonjakan Kasus Covid-19, Wali Kota Serang Nilai Akibat Kurangnya Kesadaran Masyarakat

Menurut Budi, gedung DPRD Kota Serang termasuk tempat yang ideal untuk dijadikan sebagai tempat isolasi maupun fasilitas kesehatan darurat.

Sebab, gedung DPRD Kota Serang cukup luas dan mampu menampung cukup banyak pasien.

"Gedung ini kan rumah rakyat, maka gunakan untuk kepentingan masyarakat Kota Serang. Gedung ini luas dan cocok dijadikan sebagai tempat isolasi pasien. Saat ini juga tidak ada kegiatan yang dilakukan oleh dewan di gedung DPRD," ucapnya.

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Kota Serang, Kecamatan Serang Tertinggi

Selama ini, kata dia, para tenaga kesehatan dan tim Satgas Covid-19 serta pihak terkait telah bekerja keras dalam menangani Pandemi Covid-19.

Maka dia pun meminta kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, sehingga penularan Covid-19 dapat segera selesai.

"Tentunya kami sangat berterimakasih kepada tenaga kesehatan, TNI, Polri, dan pihak-pihak yang telah bekerja keras dalam melawan pandemi covid-19. Untuk masyarakat, tetap patuhi protokol kesehatan sehingga pandemi ini dapat segera selesai," tuturnya.

Baca Juga: Rusunawa Belum Jadi Tempat Isolasi Seperti Mau Pemrov, Wali Kota Serang Ungkap Masalahnya, Ternyata Hal Ini

Sekretaris DPRD Kota Serang, Moch Ma'mun Chudari mengatakan, apapun yang menjadi keputusan pimpinan Dewan maka, seluruh anggota pun akan mengikuti arahannya.

"Buat kami tentu akan mendahulukan kepentingan masyarakat, sesuai dengan persetujuan dari para pimpinan dewan. Bila memang diperlukan, maka gedung DPRD sangat bisa dijadikan sebagai tempat isolasi," ucapnya.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler