Kota Serang Dikepung Banjir, Belasan Rumah Terdampak, Dua Rumah Rusak Akibat Longsor, dan Pohon Tumbang

14 September 2021, 09:46 WIB
Kondisi rumah seorang warga yang terkena longsor di Lingkungan Sempu Seroja Rt 03/015, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang, Selasa 14 September 2021. Selain longsor, banjir dan genangan juga terjadi di Kota Serang. /Kabar Banten/Tangkap Layar Warga/./Tangkapan layar dok. Warga

KABAR BANTEN - Diguyur hujan semalaman, sejumlah titik di Kota Serang tergenang air, dan banjir.

Bahkan selain banjir, dua unit rumah warga di Lingkungan Sempu, Kecamatan Serang, Kota Serang rusak akibat longsor, serta dua pohon tumbang di Jalan Raya Serang-Cilegon.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Serang Diat Hermawan mengatakan, akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi, sejumlah rumah terdampak banjir, longsor, hingga adanya pohon tumbang.

Baca Juga: Gara-gara Cristiano Ronaldo, Suasana Ruang Makan MU Berubah, Para Pemain sampai Takut Sentuh Makanan Ini

"Genangan (air) banyak. Kalau banjir, itu ada di Citra Gading, Ranau Estate, dan Bumi Indah Permai. Banjir terjadi ketika subuh di semua titik tersebut," katanya saat dihubungi kabarbanten.pikiranrakyat.com.

Kemudian, satu titik banjir juga terdapat di Kampung Lebak, Kecamatan Cipocok Jaya, tepatnya di salah satu pesantren, termasuk dengan belasan rumah warga.

"Iya, satu lagi itu titik banjir di pesantren Kiyai Abdul Gofur, itu agak lumayan juga banjirnya. Ada 15 kepala keluarga (KK) yang terdampak, termasuk pesantrennya," ujarnya.

Baca Juga: PBSI Berikan Kesempatan Pemain Muda Tampil di Piala Sudirman 2021, Siapa Saja?

Dari data assessment sementara yang dilakukan oleh tim BPBD, keempat titik banjir tersebut mencapai 50 sampai 70 sentimeter.

"Untuk empat titik banjir itu agak lumayan, sekitar 50 sampai 70 sentimeter ketinggian airnya," ucapnya.

Sementara untuk titik banjir lainnya, saat ini masih sedang dilakukan penyisiran dan pendataan oleh BPBD Kota Serang.

Baca Juga: Dapat Anugerah Keberuntungan, Ini Kecocokan Jodoh Weton Selasa Pon dengan Selasa Pahing Menurut Primbon Jawa

Termasuk dengan longsor yang mengakibatkan kerusakan dua rumah warga di Lingkungan Sempu, Kecamatan Serang.

"Itu data sementara. Rumah longsor di sempu ada satu, tapi rumah yang terkena longsor itu menimpa rumah warga yang di bawah, jadi ada dua rumah yang rusak," tuturnya.

Namun dari kejadian longsor tersebut tidak ada korban jiwa, hanya mengalami kerugian materil.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Kabupaten Lebak yang Cocok Jadi Referensi Referensi Liburan, Wajib Dikunjungi

Sebab, di dalam rumah tersebut terdapat satu unit sepeda motor milik korban, dan diperkirakan kerugian sekitar Rp10.000.000.

"Tapi kalau berikut bangunan pasti cukup besar, karena ada kerusakan juga pada bangunan rumah yang tertimpa rumah longsor," ucapnya.

Semua kejadian kebencaan tersebut, Diat mengungkapkan terjadi ketika dini hari hingga subuh.

Baca Juga: Rekomendasi Vila di sekitar Pantai Carita, Cocok untuk Liburan Long Weekend

Seperti banjir di empat titik tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari, dan longsor dilaporkan sekitar pukul 04.00 subuh.

"Iya, semuanya terjadi dini hari dan subuh. Laporan yang kami terima seperti itu. Termasuk dengan genangan air yang terjadi," katanya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Selasa 14 September 2021: Leo, Virgo, Scorpio, Perubahan Karir Anda Tampak Bagus

Saat ini, Diat mengatakan, para petugas dan tim logistik sedang bergerak mengevakuasi warga terdampak.

"Iya, kami sedang menyebarkan petugas untuk memberikan bantuan logistik, termasuk juga bantuan alat. Karena rumah warga masih terendam banjir," ujarnya. ***

Editor: Yomanti

Tags

Terkini

Terpopuler