Kasus Covid 19 Meningkat, 177 Orang di Kota Tangerang Diisolasi

18 Januari 2022, 17:38 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni menyampaikan bahwa sebanyak 177 warga Kota Tangerang terkonfirmasi positif Covid 19. /Kabar Banten/Dewi Agustini

KABAR BANTEN - Jumlah paparan Covid 19 di Kota Tangerang secara perlahan menunjukkan peningkatan kasus.

Setidaknya ada 25 kasus baru yang dilaporkan meski tidak parah. Tercatat sebanyak 177 masyarakat Kota Tangerang terkonfirmasi positif Covid 19.

Meski demikian, gejala Covid 19 yang mereka alami tak parah. Mulai dari yang bergejala ringan hingga tidak bergejala.

Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni mengatakan, masyarakat yang terpapar Covid 19 tersebut saat ini hanya menjalani isolasi mandiri dan di Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT).

“177 orang itu bisa ada yang isoman, kalau dia tidak bergejala dan gejala ringan itu di RIT ada mandiri,” katanya, kepada wartawan, di sela pemantauan vaksinasi dosis ketiga di Puspemkot Tangerang, Selasa 18 Januari 2022.

Baca Juga: Genjot Capaian, Vaksinasi Booster Lansia di Kota Tangerang Dilakukan 'Door to Door'

Jumlah itu kata Dini bertambah seiring dengan penyebaran Covid 19.

“Kemarin 25 kasus baru, jadi total yang sedang dirawat atau aktiv ada 177,” kata mantan Dirut RSUD Kota Tangerang ini.

Dini mengakui kalau saat ini kasus penyebaran Covid 19 di Kota Tangerang mengalami peningkatan.

Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Omicron, Lokasi Gebyar Vaksinasi di Kota Tangerang Ditambah

Kendati, tidak signifikan. Kasusnya menurut dia, masih dapat dikendalikan.

“Kasus naik, tapi mudah-mudahan tak melebihi dari fasilitas kesehatan yang ada. Kita sudah siapkan RIT, RSUD, jangan sampai ada yang dirawat di rumah sakit. Jangan sampai kejadian seperti tahun lalu,” ujarnya.

Diakui Dini, pasien yang isolasi tersebut tidak terkonfirmasi Covid 19 varian Omicron. Varian tersebut kata dia sampai saat ini belum ada di Kota Tangerang.

“Kita tunggu publikasi Pemprov Banten. Mau varian Covid 19 apapun sama penanganannya,” ujar dr Dini Anggraeni.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler