Warga Kramatwatu Serang Jadi Korban Pengeroyokan Orang tak Dikenal di JLS Kota Cilegon, Polisi Buru Pelaku

23 Januari 2023, 19:04 WIB
Kapolsek Cibeber AKP Suhel menjenguk seorang pemuda warga Kramatwatu Kabupaten Serang yang menjadi korban pengeroyokan di JLS Kota Cilegon, di RSKM Cilegon. /Dokumen Humas Polres Cilegon

KABAR BANTEN - Nasib naas dialami oleh seorang pemuda berinisial AH (20), warga Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang, ia menjadi korban pengeroyokan di Jalan Lingkar Selatan atau JLS Kota Cilegon.

Bermaksud ingin lewat karena terkendala kendaraan dan ingin pulang ke Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang, AH menjadi sasaran pengeroyokan oleh orang tak dikenal di JLS Kota Cilegon.

AH, warga Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang, mendapat luka-luka dan harus dirawat di RSKM Cilegon akibat pengeroyokan oleh orang tak dikenal.

Kapolsek Cibeber, AKP Suhel, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya pengeroyokan tersebut. Bahkan dirinya langsung menemui korban yang tengah mendapat perawatan.

“Iya, ada pengeroyoan terhada dua pengendara sepeda motor. Pengeroyoknya tak dikenal dan kasusnya masih dalam penyelidikan,” kata AKP Suhel, Senin 23 Januari 2023.

Ia menuturkan, berdasarkan keterangan dari orang tua korban yaitu NN (44), putranya yang bernama AH berboncengan dengan rekannya RI (20) pada Sabtu 21 Januar 2023 lalu.

“Kemudian, sekitar pukul 04.30 WIB saat berkendara di sekitar Jalan Lingkar Selatan korban terhalangi oleh sebuah kendaraan Truk yang berhenti. Karena ada beberapa pemuda yang tidak dikenal turun habis menumpang,“ ujarnya.

Kemudian, kata AKP Suhel, karena jalurnya dihalangi, korban AH, mengucapkan kata minggir kepada rombongan pemuda yang turun dari truk tersebut.

“Selanjutnya korban AH dikeroyok di lokasi tersebut. Namun salah satu rekan korban RI berhasil melarikan diri karena takut dikeroyok oleh orang yang tidak dikenal,” tuturnya.

Selanjutnya korban pengeroyokan dibawa ke RS Kurnia Kramatwatu oleh keluarga untuk penanganan sementara.

“Selanjutnya korban dirujuk Ke RSKM pada Minggu 22 Januari 2023 sekitar pukul 16.00 WIB dan Kami telah melakukan pengecekan lokasi kejadian,” ucapnya.

Kasatreskrim Polres Cilegon, AKP Mochmad Nandar menegaskan bahwa kejadian tersebut bukan dilakukan oleh geng motor.

"Kejadian tersebut bukan dilakukan oleh geng motor melainkan korban AH dikeroyok oleh sekelompok pemuda tidak dikenal yang baru turun dari Truk," ucap Nandar.

Satreskrim Polres Cilegon bekerjasama dengan Polsek Cibeber akan berupaya semaksimal mungkin melakukan penangkapan.

"Kami Satreskrim Polres Cilegon bersama Polsek Cibeber berupaya semaksimal mungkin melakukan penangkapan kepada para pelaku pengeroyokan terhadap korban AH dan kasusnya dalam tahap penyelidikan," ungkapnya.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler