Menegangkan! Simulasi Pengamanan Unjuk Rasa dan Huru Hara di PLTGU Cilegon

14 Desember 2023, 15:59 WIB
Ilustrasi terkait simulasi pengamanan aksi unjuk rasa dan huru hara di PLTGU Kota Cilegon. /Dokumen PLTGU Cilegon

KABAR BANTEN - PT PLN Indonesia Power Cilegon PGU atau PLTGU Cilegon bekerjasama dengan kepolisian Sektor Puloampel mengadakan simulasi pengamanan tanggap darurat unjuk rasa dan huru hara di depan pintu masuk kantor PLTGU Cilegon.

Selain rutin dilakukan, kegiatan simulasi pengamanan tanggap darurat unjuk rasa dan huru hara yang dilakukan PLTGU Cilegon sebagai salah satu persiapan menghadapi nataru dan pemilu 2024.

Officer CSR Humas keamanan PT PLN Indonesia Power Cilegon PGU Ali Nur Fikri kegiatan dimulai dengan pengarahan dan pembinaan pengamanan unjuk rasa kepada petugas satpam PLTGU Cilegon.

Selanjutnya dilakukan simulasi mengikuti skenario yang telah ditetapkan. Yaitu pengunjuk rasa datang sekitar 40 orang ke depan PLTGU Cilegon, lalu kemudian dilakukan pengamanan oleh Satpam.

"Setelah itu, perwakilan pengunjuk rasa bertemu dengan manajemen, namun belum terjadi kesepakatan, sehingga demo berlanjut dan mulai ricuh," ujarnya kepada Kabar Banten.

Selanjutnya, tim pengamanan DALMAS dari Polsek Puloampel membantu di garda terdepan dengan menggunakan peralatan lengkap.

Akan tetapi massa pun masih tetap berupaya menerobos tim pengamanan DALMAS dan satpam. Aksi semakin memanas, sebab pihak kepolisian mengamankan salah satu provokator dari pendemo, dan satu pendemo ada yang pingsan karena terjepit saat dorong dorongan. Korban tersebut kemudian segera ditolong oleh tim medis PLTGU Cilegon.

Lalu disemprotkan water canon untuk memukul mundur massa pendemo, dan akhirnya tim pengamanan berhasil memukul mundur para pendemo, dan pendemo pun membubarkan diri.

Ali Nur Fikri mengatakan kegiatan simulasi pengamanan unjuk rasa dan huru hara merupakan acara rutin pengamanan PLTGU Cilegon setiap tahun.

"Selain itu juga bertepatan akan menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru) serta Pemilu tahun 2024," ucapnya.

Dalam kegiatan ini turut hadir Jajaran Manajemen yang di pimpin Oleh Senior Manager Doni Bakar, pegawai bidang keamanan dan K3, satpam, karyawan koperasi, juga BKO dari Ditpamobvit Polda Banten serta Kodim Cilegon.

Ali mengatakan, simulasi tanggap darurat pengamanan rutin dilakukan karena PLTGU Cilegon merupakan salah satu objek vital nasional yang perlu di jamin keamanannya.

Selain itu PLN Indonesia Power Cilegon PGU juga sudah memiliki standarisasi ISO 28000 terkait manajemen pengamanan rantai pasok.

"Di setiap hari pun selama 24 jam di jaga oleh satpam dan BKO TNI (Kodim Cilegon) dan POLRI (Ditpamobvit Polda Banten)," katanya.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler