Network
KABAR BANTEN - Dishub Kota Tangerang menargetkan angkutan kota atau Angkot Si Benteng milik Pemkot Tangerang beroperasi pada Januari 2021 ini setelah proses pemberian pelat nomor kendaraan di samsat selesai.
"Pengerjaan penguningan pelat nomor Angkot Si Benteng diperkirakan berlangsung beberapa hari. Insya Allah bulan ini Angkot Si Benteng sudah mulai beroperasi untuk masyarakat," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar, Kamis, 7 Januari 2021.
Wahyudi menuturkan, Angkot Si Benteng akan beroperasi dengan empat trayek di Kota Tangerang yakni Taman Cibodas-Situ Bulakan, Gandasari-Gajah Tunggal, Gajah Tunggal-Kampung Ledug dan Terminal Cimone-Pasar Lama.
"Semua melalui jalur-jalur perumahan atau permukiman. Saat beroperasional nanti, tarif Angkot Si Benteng sama, jauh dekat Rp2 ribu saja. Untuk metodenya, akan dilakukan secara nontunai. Jam operasional Angkot Si Benteng mulai 05.00 WIB hingga 20.00 WIB setiap harinya," ujar Wahyudi.
Baca Juga : Sepekan Beroperasi, Pakons Prime Hotel Penuh Pasien Covid-19, Pemkot Tangerang Tambah Rumah Isolasi
Mantan Kabag Humas Pemkot Tangerang ini mengaku dishub sudah melakukan pengecekan ulang terkait mesin, interior untuk kelayakan jalan Angkot Si Benteng. Semua mesin berfungsi normal, interior sangat layak dan bagus, tinggal interior luar yang harus dicuci atau dibersihkan.
"Semua dipastikan layak jalan, kinclong dan siap melayani masyarakat Kota Tangerang. Fasilitas AC juga nyala dan siap memanjakan setiap penumpangnya. Angkot Si Benteng siap mengangkut 12 penumpang, tapi kondisi pandemi Covid-19 masih akan kita batasi 50 persen," katanya.
Baca Juga : Pemerintah Buka Seleksi PPPK 2021, Pemkot Tangerang Butuh Ribuan Pegawai, Ini Syaratnya
Sementara itu, Dirut PT TNG Edi Candra mengungkapkan PT TNG sebagai pengelola bersama pemenang tender, harus melalui berbagai proses yang harus dipenuhi guna menghadirkan angkutan kota dengan fasilitas terbaik.
Mulai dari proses pengadaan barang, penerbitan perda melalui Provinsi Banten, proses lelang pihak ketiga, penguningan pelat melalui polda dan samsat, hingga melalui kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini.
"Jadi, untuk menghadirkan angkutan kota, Pemkot Tangerang memang harus melalui proses yang panjang. Melibatkan banyak pihak, tapi alhamdulillah semua proses sudah dilalui. Sekarang, tinggal hitungan hari Angkot Si Benteng bisa beroperasional," tuturnya.
Baca Juga : Puluhan Angkot Si Benteng tak Terurus, Wali Kota Tangerang Angkat Bicara
Ia mengatakan, operasional Angkot Si Benteng akan dikelola PT TNG bersama pemenang lelang.
"Namun, dishub tetap dan selalu ada dalam ranah pembinaan pada keberlangsungan jalannya Si Benteng. Standar kelayakan dan pelayanan akan terus dipantau dishub," ujarnya.
Akan dioperasionalkannya Angkot Si Benteng dalam waktu dekat, Pemkot Tangerang, melalui jajaran dishub dan PT TNG pun mengimbau, seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk turut menjaga Angkot Si Benteng dengan tidak mencoret-coret, mengikuti aturan penumpang dan tidak merusak, sehingga saat di angkot terasa nyaman.
Diketahui mobil angkutan kota super mewah dinamakan Angkot Si Benteng yang dibanggakan Pemkot Tangerang ini, sempat mangkrak di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang. Mahasiswa dan aktivis pun mengkritik Pemkot Tangerang atas mangkraknya 80 unit Angkot Si Benteng itu.***
