Baca Juga: Baznas Kabupaten Serang dan Bjb Teken MoU dengan Kabar Banten, Terkait Transparansi Pada Masyarakat
"Terus ngadu ke kita. Minta diselesaikan tapi belum selesai," ucapnya.
Ia mengatakan, kebanyakan kasus tersebut terjadi dari perusahaan di Serang timur yakni Cikande.
Baca Juga: Anak Perusahaan BUMD Pemkab Serang Ini Khitan 100 Anak Agen E-Waroeng
Ia pun mengaku tidak bisa memastikan berapa lama proses sengketa selesai.
"Enggak bisa ditentukan (berapa lama) karena kadang dipanggil perusahaan enggak datang karyawan datang, ditunda lagi panggilan kedua gak datang dan ketiga baru datang," katanya.
Baca Juga: Muncul Aliran Sesat Hakekok di Pandeglang, Anggota Komisi III DPR Adde Rosi Sarankan Hal Ini ke MUI
Sedangkan untuk jumlah perusahaan yang tutup, kata Iwan, sampai saat ini data di Disnakertrans Kabupaten Serang masih sembilan.
Aktivitas perusahaan pun saat ini masih belum normal sebab pandemi Covid-19 belum berakhir. "Mungkin (masih) ada pekerja yang enggak full gitu," tuturnya.***