"Sampai ada masyarakat bilang kalau gak sanggup bangun jembatan masyarakat patungan. Patungan saja, sanggup gak Rp165 miliar, ya boro-boro patungan buat jembatan kayu kelapa sih boleh," katanya.
Sementara itu, Koordinator BPBD Kecamatan Lebak Gedong Sopian menyambut baik rencana Pemprov Banten membangun kembali Jembatan Muhara.
"Kalau saya berharap secepatnya karena kasihan masyarakat. Aksesnya terhambat karena tidak adanya jembatan permanen," katanya.
Sopian menuturkan, sementara ini baru tersedia jembatan darurat dengan medan jalan berat. Saat hujan deras jalanan licin dan jembatan darurat terendam aliran Sungai Ciberang.
"Bahkan sejumlah pengendara sering alami kecelakaan tunggal. Tapi untungnya tidak sampai mengakibatkan korban jiwa hanya terluka dan kendaraan mengalami kerusakan," katanya.***