Atmosfer Berubah Cepat!, Banten dan Tiga Wilayah Ini Siaga Cuaca Ekstrem

KABAR BANTEN - Dinamika atmosfer di wilayah Banten dan tiga daerah di Indonesia lainnya berubah cepat.

Ketiga wilayah itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Tengah.

Dengan kondisi tersebut, ketiga wilayah itu harus bersiaga menghadapi potensi cuaca ekstrem.   

Baca Juga: Bahaya! Muncul di Barat Daya Banten dan Selatan NTT, Mudah-mudahan tak Tumbuh Badai Tropis, BMKG Prediksi Ini

Berdasarkan citra satelit Cuaca yang dikutip KabarBanten.com dari akun Twitter @infomitigasi, pertumbuhan badai 90S di Selatan Jawa mengakibatkan adanya pusaran dan pengumpulan awan di sekitarnya.

Baca Juga: Tim SAR BPBD Lebak Lanjutkan Pencarian Santri Tenggelam Hari Ini

"#Banten, #DKI, #Jabar dan #Jateng bersiaga menghadapi potensi cuaca buruk yang mungkin timbul," katanya.

Baca Juga: Sungai Cisangu Meluap, Santri di Warunggunung Lebak Hilang Terbawa Arus

Citra satelit Minggu pagi, 4 April 2021, menunjukkan pusaran di sekitar pertumbuhan badai 99S di NTT. 

Baca Juga: Hujan Semalaman, Lingkungan Keranggot Kota Cilegon Dilanda Banjir

Citra radar cuaca BMKG Minggu pagi ini pukul 07:50 WIB, di sekitar Kota Kupang terjadi cuaca buruk akibat adanya pertumbuhan badai 99S.

Baca Juga: Hujan Membawa Berkah, Pasang Jebakan Udang, Pria Ini Dapat Ikan Lele Babon di Kantor Pemkot Cilegon

Citra Satelit pagi ini mengenai pertumbuhan badai Siklon 90S di Barat Daya Banten dalam kategori waspada.

Baca Juga: Prediksi BMKG: Lebak dan Pandeglang Waspada Badai Petir

Dari 2 titik pertumbuhan badai ada kemungkinan titik pertumbuhan badai, di selatan NTT yang berpotensi menjadi Badai Tropis dikarenakan terdapat tekanan rendah 1001hPa.***