KABAR BANTEN - Puluhan Warga Kampung Keong, Desa Cikatapis, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, sambut gembira bantuan air bersih BPBD Lebak.
Mereka langsung menyerbu dengan membawa ember, panci, baskom dan galon air, ketika mobil tangki air tiba.
"Kami harap bantuan air bersih diberikan secara rutin. Sehari minimal dua kali, pagi hari dan sore hari," kata Herianto, warga Kampung Keong, kepada KabarBanten.com, Senin, 5 April 2021.
Baca Juga: Warga Bayah Kesulitan Air Bersih, Dirut PDAM Mengundurkan Diri, Ada Apa?
Menurutnya, bantuan air bersih sangat dibutuhkan karena sudah satu pekan air PDAM Tirta Multatuli tidak mengalir. Belum diketahui secara pasti penyebab matinya air PDAM.
Baca Juga: Sulit Air Bersih, Warga Cileles Kabupaten Lebak Harus Jalan ke Jurang Ambil Wudu
"Denger - denger sih karena mesin pompanya rusak. Matinya air PDAM ya membuat kita kesulitan dalam menjalankan aktivitas harian, mau ini dan itu susah termasuk mau wudhu juga gak ada air," katanya.
Baca Juga: Krisis Air Bersih di NTT, Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Komitmen Berikan Solusi
Apalagi, di dapur banyak piring kotor dan baju kotor. Soalnya belum bisa nyuci, karena airnya tidak ada."Tahu sendiri kalau nyuci baju itu kan gak butuh air seember. Kalau beli air isi ulang ya harus berapa galon, makanya sudah satu pekan ini kita juga jarang ganti baju kalau gak kotor - kotor amat," katanya.
Ia berharap, air PDAM kembali mengalir karena menjadi kebutuhan pokok."Tak ada air sehari saja kita sudah kelimpungan karena gak punya bak penampung air," katanya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizki Pratama menuturkan, sebanyak 2 unit armada Mobil Tangki Air dikerahkan mendistribusikan air bersih kepada pelanggan PDAM.
Baca Juga: PDAM Tirta Multatuli di Kawaci Berhenti Layani Pelanggan, Ternyata Ini Alasannya
"Sudah seminggu tiap hari 2 ritase, seputar kalanganyar, ke Kampung Keong, Bojongkapunah, Aweh, Cirende. Atas permintaan PDAM, dan inisiatif BPBD membantu mengurangi gejolak warga yang alami kekurangan air bersih," katanya.
Baca Juga: PDAM Tirta Multatuli Alami Krisis Air Baku, 4.500 Pelanggan Menjerit, Manajemen Minta Maaf
Sementara itu, PDAM Multatuli Cabang Kawaci masih memperbaiki pompa jaringannya yang sudah sepekan mati total.
Kepala PDAM Tirta Multatuli Cabang Kawaci Dede menuturkan, satu mesin distribusi sudah datang."Baru mau dipasang dan diuji coba. Mohon doanya semoga lancar dan air dapat secepatnya mengalir normal," katanya.***