Direksi PT PCM Merasa Dikhianati!, Kooperatif di Masa Iman Ariyadi, Kini PT KS Tolak Pelabuhan Warnasari

- 23 April 2021, 22:50 WIB
Dua direktur PCM saat konferensi pers di Kantor PCM, Jumat 23 April 2021.
Dua direktur PCM saat konferensi pers di Kantor PCM, Jumat 23 April 2021. /Sigit Angki Nugraha/Kabar Banten

"Bagi saya, ini bentuk pengkhianatan atas apa yang telah disepakati selama ini," katanya.

Pada era kepemimpinan Pemkot Cilegon dibawah Aat Syafaat hingga Iman Ariyadi dsn Edi Ariadi, KS memperlihatkan sikap kooperatif terkait rencana pembangunan Pelabuhan Warnasari. 

Namun seiring pergantian kepemimpinan Pemkot Cilegon dibawah pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Helldy Agustian - Sanuji Pentamarta, tiba-tiba saja KS melayangkan serangan. 

Baca Juga: Investasi Rp150 Miliar Diganti, Modal Pembangunan Ditanggulangi, PT TPT Disebut Primadona Pelabuhan Warnasari

"Sebelumnya, KS selalu kooperatif, tapi sekarang malah jadi begini," ujarnya. 

Direktur Operasional dan Komersil PCM Akmal Firmansyah mengatakan, pada dasarnya PT KS memang belum memberikan izin lintas dari area Pelabuhan Warnasari ke jalur arteri KIEC. 

Bahkan sejak awal DED, Pelabuhan Warnasari memberikan keleluasaan lebih untuk KS mengganggu kelancaran pembangunan Pelabuhan Warnasari.

"DED Pelabuhan Warnasari itu, memang buatan KIEC. Pada DED, ternyata akses Pelabuhan Warnasari tidak sampai pada lintasan jalan arteri," katanya.

Baca Juga: Dewan Minta Proyek Pelabuhan Warnasari di Kota Cilegon tak Ditunda

"Ada jeda kurang lebih beberapa meter, tempat dimana utiliti bawah tanah berada. Jadi itu yang perlu izin KS, sampai sekarang memang belum dapat izin," tuturnya.

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x