Hutan Titipan Suku Baduy Dirusak, Bupati Lebak Kutuk Keras Aktivitas Penambangan Ilegal

- 25 April 2021, 11:43 WIB
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya didampingi Wakil Bupati Ade Sumardi memberikan keterangan sanksi bagi ASN Kabupaten Lebak yang nekat mudik selama penerapan aturan larangan mudik 2021,  Selasa,  20 April  2021.
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya didampingi Wakil Bupati Ade Sumardi memberikan keterangan sanksi bagi ASN Kabupaten Lebak yang nekat mudik selama penerapan aturan larangan mudik 2021, Selasa, 20 April 2021. /Kabar Banten/Purnama Irawan

KABAR BANTEN - Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengutuk keras aktivitas penambangan ilegal yang merusak hutan adat suku Baduy, Desa Kanekes, Kabupaten Lebak.

Menurut Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya penambangan ilegal terjadi di Kawasan Gunung Liman yang merupakan kawasan hutan dikeramatkan atau disakralkan oleh warga suku Baduy dan Kasepuhan Adat Cibarani.

"Saya mengutuk keras Ilegal mining (penambangan ilegal). Itu akan mengakibatkan rusaknya hutan adat suku Baduy," kata Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya melalui keterangannya, Ahad 25 April 2021.

Baca Juga: Jaga Wasiat Leluhur, Gunung Liman Dikeramatkan Adat Cibarani dan Suku Baduy

Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya sangat mengutuk tindakan pengrusakan lingkungan di kawasan Gunung Liman.

Para leluhur sudah menitipkan untuk menjaga dan melestarikan Gunung Liman sebagai sumber mata air Sungai Ciujung.

"Saya sudah perintahkan Kadis Lingkungan Hidup untuk mengecek lokasi dan penanganan," katanya.

Iti Octavia Jayabaya menegaskan, penambangan emas tersebut ilegal. Lokasinya berada di Kawasan kehutanan yang sekarang menjadi kawasan hutan adat kasepuhan Cibarani.

Baca Juga: Perusakan Alam Gunung Liman, Polda Banten Tetapkan Lima Tersangka

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lebak Nana Sunjana menuturkan, tim sudah berkoordinasi dengan aparatur setempat untuk secepatnya meninjau lokasi kegiatan penambangan ilegal.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x