Pikap Hantam Belakang Truk di Tol Tangerang-Merak, 2 Tewas 1 Luka Berat

- 11 Mei 2021, 16:07 WIB
Kecelakaan antara Carry dan truk tronton di Jalan Tol Tangerang-Merak, di KM 87.600 tepatnya di Desa Serdang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Selasa 11 Mei 2021 sekitar pukul 10.00 WIB.
Kecelakaan antara Carry dan truk tronton di Jalan Tol Tangerang-Merak, di KM 87.600 tepatnya di Desa Serdang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Selasa 11 Mei 2021 sekitar pukul 10.00 WIB. /Dok. Ditlantas Polda Banten/

KABAR BANTEN - Kecelakaan lalu lintas melibatkan sebuah pikap dan truk tronton di Jalan Tol Tangerang-Merak, merenggut korban jiwa, Selasa 11 Mei 2021.

Akibat kecelakaan di Tol Tangerang-Merak tersebut, dua orang tewas dan satu lainnya mengalami luka berat.

Kendaraan pikap tersebut menghantam bagian belakang truk tronton di jalan Tol Tangerang-Merak.

Baca Juga: Menhub Sidak Bandara Soetta, Cek Dokumen Izin Terbang Penumpang

Dua orang tewas merupakan penumpang dari kendaraan pikap. Sementara sopirnya mengalami luka berat.

Korban tewas yaitu Bayu (24) dan Sela Nuryani. Keduanya warga Pematang Buluh Rt 02/07, Desa Bali Agung, Kecamatan Panas, Kabupaten Lampung Selatan.

Sedangkan sopir pikap bernama Ferdian mengalami luka berat dan saat ini masih mendapat perawatan di rumah sakit.

"Musibah kecelakaan ini mengakibatkan dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian," kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Banten Kombes Pol Rudy Purnomo didampingi Kasubdit Gakkum AKBP Hamdani dan Kasie Lakal Kompol Dodid Prastowo, Selasa 11 Mei 2021.

"Kedua korban diketahui merupakan dua bersaudara dan bukan suami istri," kata Rudy, menambahkan.

Diperoleh informasi bahwa musibah yang dialami dua kendaraan angkutan barang ini terjadi di KM 87.600 tepatnya di Desa Serdang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang sekitar pukul 10.00 WIB. 

Sebelum kejadian, kendaraan pikap BE 9612 EW yang dikemudikan Ferdian diketahui meluncur dari arah Jakarta.

"Diduga karena sopir mengantuk atau kurang antisipasi di lokasi kejadian menabrak bagian belakang truk tronton angkutan barang BG 8418 UN yang dikemudikan Zulpikar, Sukarami, Palembang yang berjalan di lajur kiri," kata Dirlantas.

Baca Juga: Sandiaga Uno Berduka, Ungkap Sosok Sapri Pantun Sebenarnya

Diduga pikap melaju dalam kecepatan tinggi sehingga benturan keras mengakibatkan bagian depan pikap ringsek.

Saat dievakuasi, ketiga korban dalam posisi terjepit bagian depan kendaraan. Petugas PT Marga Mandalasakti berhasil mengevakuasi para korban untuk dilarikan ke RSUD dr Drajat Prawiranrgara.

"Untuk penyebab terjadinya lakalantas masih kami selidiki namum diduga karena sopir pikap mengantuk mengakibatkan tidak jaga jarak. Ini baru dugaan, kepastiannya setelah kita lakukan pemeriksaan dan olah TKP," kata Kasie Laka Kompol Dodid Prastowo.***

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x