Minta Instruksi Gubernur Banten Ditinjau Kembali, Wali Kota Serang Ungkap Arahan Presiden Jokowi

- 17 Mei 2021, 16:54 WIB
Caption : Wali Kota Serang Syafrudin saat mengikuti pengarahan Presiden RI terkait pengendalian Covid-19 dan perekonomian masyarakat di kantor Diskominfo Kota Serang, Senin 17 Mei 2021.
Caption : Wali Kota Serang Syafrudin saat mengikuti pengarahan Presiden RI terkait pengendalian Covid-19 dan perekonomian masyarakat di kantor Diskominfo Kota Serang, Senin 17 Mei 2021. /Rizki Putri/Kabar Banten

"Kami tetap akan menunggu informasi dari pak gubernur. Mungkin hari ini atau besok ada pencabutan surat edaran itu, atau mungkin ada arahan lain dari pak gubernur. Sementara dari (Pemerintah) Pusat menginstruksikan seperti itu," ujarnya.

Namun, kata dia, Instruksi Gubernur Banten terkait penutupan tempat wisata merupakan bentuk kekhawatiran kepala daerah terhadap kesehatan masyarakatnya. 

"Jadi instruksi (gubernur) itu karena was-was. Kalau instruksi presiden itu zona kuning seperti Kota Serang bisa tetap berjalan, akan tetapi harus memperketat protokol kesehatan," tuturnya.

Baca Juga: Kebijakan Gubernur Banten Menyakitkan Pedagang Ikan di Lebak, Rugi Besar Akibat Wisata Ditutup Mendadak

Sementara itu, dia juga menjelaskan, akan ada petugas atau pun aparat penegak hukum yang akan melakukan pemantauan di tempat-tempat wisata.

Sebab, dikhawatirkan ada pengelola wisata yang melanggar protokol kesehatan. 

"Itu teknis, nanti akan ada petugas atau pun pengelolanya yang mengawasi batas maksimal pengunjung tempat wisata," tuturnya.

Mengenai banyaknya masyarakat yang merasa kecewa terhadap penutupan tempat atau obyek wisata, dia menuturkan, telah dipertegas melalui arahan Presiden RI agar semua kepala daerah mengikuti kebijakan dari Pemerintah Pusat. 

"Artinya agar semua kepala daerah menerima arahan dari presiden. Di samping ekonomi masyarakat harus berjalan dan penekanan Covid-19 harus bisa dikendalikan," katanya.

Baca Juga: Wisatawan Membludak, Gubernur Banten Keluarkan Instruksi, Seluruh Destinasi Wisata Ditutup!

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah