Pengumpulan Zakat, Baznas Kabupaten Serang Diminta Garap Industri

- 27 Mei 2021, 16:03 WIB
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah saat memberikan ucapan selamat kepada pimpinan Baznas Kabupaten Serang periode 2021-2026 yang baru dilantik di pendopo Bupati Serang, Kamis, 27 Mei 2021.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah saat memberikan ucapan selamat kepada pimpinan Baznas Kabupaten Serang periode 2021-2026 yang baru dilantik di pendopo Bupati Serang, Kamis, 27 Mei 2021. /Kabar Banten/Dindin Hasanudin

 

KABAR BANTEN - Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah meminta agar pengurus Baznas Kabupaten Serang periode 2021-2026 langsung masuk ke wilayah industri. Hal itu dikarenakan pengumpulan zakat dari industri saat ini masih rendah.

Hal tersebut diungkapkan Ratu Tatu Chasanah dalam acara pelantikan dan serah terima jabatan pimpinan Baznas Kabupaten Serang periode 2021-2026 di pendopo Bupati Serang, Kamis, 27 Mei 2021.

Kelima pimpinan Baznas Kabupaten Serang yang baru saja dilantik tersebut yakni Ketua Badrudin, wakil ketua 1 Khasiful Kurob, Wakil Ketua 2 Dedi Suhandi, Wakil Ketua 3 Hulaeli Asykin, dan Wakil Ketua 4 Hamid Fudholi.

Hadir dalam pelantikan tersebut Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa, Sekda Tubagus Entus Mahmud Sahiri, Asisten dan Ketua DPRD Bahrul Ulum.

Baca Juga: 5 Pimpinan Baznas Kabupaten Serang Terpilih, Badrudin Isi Posisi Ketua, Ini yang Diharapkan Pemkab

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menyampaikan selamat pada jajaran pimpinan Baznas Kabupaten Serang terpilih periode 2021-2026. Ia berharap dengan dilantiknya jajaran pimpinan baru, kinerja Baznas Kabupaten Serang dapat ditingkatkan.

"Sehingga keberadaannya dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Serang," ujar Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.

Tatu mengatakan, keberadaan Baznas sebagai lembaga pemerintah non struktural di bawah naungan Kemenag merupakan instrumen untuk meningkatkan efektivitas pelayanan dan pengelolaan zakat. Serta meningkatkan manfaat zakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan.

Ia mengatakan zakat adalah salah satu instrumen kunci untuk menumbuhkan perekonomian. Selain dapat membantu beban pemerintah untuk mengatasi masalah sosial ekonomi, juga dapat membantu APBN dsn APBD.

Baca Juga: Melalui Kabar Banten, Baznas Banten Salurkan 150 Paket Lebaran untuk Loper Koran

Menurut dia, ada empat faktor yang mendukung keberhasilan zakat. Pertama regulasi pemerintah yang saat ini sudah lengkap mulai deri UU, peraturan pemerintah, Perpres hingga peraturan Baznas RI. Kedua motivator, ia meminta agar kemenag menjadi motor penggerak sadar zakat.

Ketiga koordinator sebagaimana mana peran pengurus Baznas adalah koordinator pengumpulan zakat dan mendistribusikannya. Oleh karena itu SDM Baznas kedepan harus tambah profesional. Keempat fasilitator dalam hal ini Pemda sudah memberikan cukup fasilitas pada pengurus Baznas.

Tatu meminta pada jajaran pengurus Baznas baru agar bisa bekerja keras dan totalitas dengan mengupayakan potensi di Kabupaten Serang. Jangan sampai ada potensi yang belum tergarap.

"Saya minta jajaran pengurus baru masuk ke industri karena untuk ASN rasanya sudah cukup oleh saya, pak wakil dan pak Sekda, tapi pengurus Baznas Kabupaten Serang harus keluar menyadarkan masyarakat. Koordinasi dengan camat," ujarnya.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah