"Lalu ada Lada, diambil oleh pedagang asal Negara Persia. Kemudian ditumbuh kembangkan di Nusantara," katanya.
Kemudian menemukan varitas baru yang akhirnya menjadi nama daerah.
"Seperti Riau dan Aceh, itu berasal dari varietas Lada," katanya.
Selanjutnya Kayu Manis, berasal dari Srilangka ditumbuh kembangkan di Nusantara.
Baca Juga: Serunya Berkeliling Museum Multatuli Lebak Secara Virtual, Jangan Kaget Disambut Saijah dan Adinda
"Rempah - rempah ini memiliki khasiat luar biasa untuk kesehatan tubuh," katanya.
Oleh sebab itu mengapa menjadi rebutan penjajah karena kala itu suhu dingin melanda Eropa. Suhu dingingnnya mencapai kurang lebih minus 2 derajat celcius.
"Karena dingin dan beku akhirnya butuh asupan untuk menghangatkan tubuh. Yaitu rempah-rempah," katanya.
Baca Juga: Museum Multatuli Dapat Suntikan Dana
Pada saat Eropa dilanda suhu dingin harga rempah-rempah sangat tinggi. 1 kilogram rempah-rempah lebih mahal dari harga 1 kilo emas.
"Tingginya kebutuhan akan rempah rempah dan harganya yang mahal menjadikan Bangsa Eropa menjajah Indonesia. Karena Indonesia kayak akan rempah-rempah yang memiliki khasiat luar biasa," katanya.