Masuk Zona Merah Covid-19, Kantor Bupati Lebak Disemprot Disinfektan

- 30 Juni 2021, 13:26 WIB
Caption Kendaraan Taktis Water Cannon Polres Lebak semprotkan disinfektan di jalanan depan Kantor Bupati Lebak,  Rabu,  30 Juni 2021.
Caption Kendaraan Taktis Water Cannon Polres Lebak semprotkan disinfektan di jalanan depan Kantor Bupati Lebak, Rabu, 30 Juni 2021. /Kabar Banten /Purnama Irawan

KABAR BANTEN - Pasca Kabupaten Lebak masuk zona merah Covid-19, Polres Lebak kerahkan kendaraan Taktis Water Cannon untuk menyemprotkan disinfektan di jalan Alun-alun Selatan tepatnya di depan kantor Bupati dan DPRD Kabupaten Lebak.

Selain Kantor Bupati dan Gedung DPRD Lebak, Kendaraan Water Cannon juga menyemprotkan disinfektan di jalan protokol dan Terminal Sunan Kalijaga, Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak.

Selain menggunakan Water Cannon, Jajaran Polres Lebak yang tergabung dalam Satgas Covid -19 Kabupaten Lebak melaksanakan penyemprotan disinfektan secara manual di area Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

Baca Juga: Update Covid-19 Kabupaten Lebak, Masuk Zona Merah, Bupati Lebak Segera Terbitkan SE PPKM Skala Mikro

"Hari ini kita (mengerahkan kendaraan Taktis Water Cannon) untuk melaksanakan kegiatan penyemprotan disinfektan di pusat perkantoran dan keramaian. Khususnya di sekitaran Kota Rangkasbitung," kata Kasat Sabhara Polres Lebak AKP Suharto kepada Kabar Banten, Rabu, 30 Juni 2021.

Kegiatan penyemprotan disinfektan kaitan pencegahan Covid -19 di Kabupaten Lebak. Khususnya di Rangkasbitung dan umumnya Kabupaten Lebak yang masuk zona merah Covid-19.

"Lokasi pertama penyemprotam di terminal angkot, kemudian jalur jalan Sunan Kalijaga, Multatuli, Alun - alun Rangkasbitung. Kemudian jalan Hardiwinangun, jalan Tirtayasa," katanya.

Selanjutnya dilakukan penyemprotan disinfektan secara manual di dalam area Pasar Rangkasbitung.

"Kami menghimbau kepada masyarakat di sekitaran Rangkasbitung khususnya dan Kabupaten Lebak agar menerapkan protokol kesehatan. Dengan mematuhi 5 M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas," katanya.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x