KABAR BANTEN - Bendug Lama Pamarayan merupakan bendungan peninggalan zaman kolonial belanda yang saat ini sudah tidak beroprasi lantaran kondisinya yang rusak dan kontruksinya yang lapuk termakan usia.
Bendung Lama Pamarayan pada zamannya merupakan bendungan terbesar di Indonesia dan baru terkalahkan pada tahun 1962 oleh Bendungan Jati Luhur yang lebih besar dari Bendungan Pamarayan.
Berdasarkan jejak historis tersebut Bendung Lama Pamarayan memiliki nilai sejarah yang luar biasa karena salah satu peninggalan kolonial Belanda.
Baca Juga: Sudah Awal Dzulhijjah Nih, Puasa Sunnah yuk! Berikut Amalannya serta Niat-niatnya
Sehingga Bendung Lama Pamarayan akan dibenahi untuk dijadikan salah satu objek wisata unggulan yang ada di Kabupaten Serang.
Terlihat saat Ini kondisi Bendung Lama Pemarayan Semakin tertata rapi dan cantik. Saat ini di Bendung Lama Pamarayan sudah disediakan 8 tempat duduk beserta pot besar tanaman hias disampingnnya.
Coretan-coretan vandalisme pun sebagian sudah disamarkan dengan cat. Tidak lupa penambahan Landmark ‘Bendung Lama Pamarayan’ berwarna merah ditengah-tengah sebagai identitas pada bendungan.
Baca Juga: Viral Video Pria Melarang Jualan Burung Selama PPKM Darurat, Netizen: Burung Bapak Saja yang Ditarik
Sudah disediakan juga tempat sampah, sehingga pengunjung bisa membuang sampah pada tempatnya dan tidak mengotori sekitaran areal pada Bendung Lama Pamarayan.