Mata Pencaharian Warga Terganggu, PKB Lebak Siapkan 2.000 Paket Sembako

- 15 Juli 2021, 14:40 WIB
Caption Ketua DPC PKB Kabupaten Lebak Acep Dimyati secara simbolis menyerahkan bantuan paket sembako kepada Pimpinan Pondok pesantren Hidayatul Mubarokah KH Ajiji di Kantor DPC PKB Lebak, Kamis,  15 Juli 2021.
Caption Ketua DPC PKB Kabupaten Lebak Acep Dimyati secara simbolis menyerahkan bantuan paket sembako kepada Pimpinan Pondok pesantren Hidayatul Mubarokah KH Ajiji di Kantor DPC PKB Lebak, Kamis, 15 Juli 2021. /Kabar Banten /Purnama Irawan

KABAR BANTEN - DPC PKB Kabupaten Lebak menyiapkan 2.000 paket sembako untuk warga Kabupaten Lebak yang melakukan isolasi mandiri (isoman) Covid-19.

Sebanyak 2.000 paket sembako untuk warga yang isoman Covid-19 disiapkan di Posko PKB Aksi Melayani Isoman (AMI), tepatnya di Kantor DPC Kabupaten Lebak di Bunderan Taman Angklung, Kelurahan Cijoro Pasir, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

Bantuan sebanyak 2.000 paket sembako disiapkan DPC PKB Kabupaten Lebak karena sebagai upaya meringankan beban warga tengah melakukan isoman karena Covid-19.

Baca Juga: Pemerintah Minta Upeti, PKB Kabupaten Lebak Tolak Sembako dan Pendidikan Dikenakan Pajak

"Hari ini DPC PKB Kabupaten Lebak meresmikan atau launcing PKB Aksi Melayani Isoman (AMI)," kata Ketua DPC PKB Kabupaten Lebak Acep Dimyati kepada Kabar Banten di Kantor DPC Kabupaten Lebak, Kamis, 15 Juli 2021.

Sebagai wujud nyata kepedulian PKB terhadap masyarakat sedang isolasi mandiri atau isoman karena Covid-19.

"Ini sebagai realisasi daripada tujuan PKB," katanya. 

Ia menjelaskan, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar selalu menekankan bahwa politik kehadiran, politik kebermanfaatan itu harus menjadi patokan utama dalam setiap kegiatan PKB. PKB harus bermanfaat, PKB harus selalu hadir meringankan beban masyarakat. 

Baca Juga: Sambut Hari Kartini, Ketua PKB Carenang: Perempuan Harus Tangguh Selama Pandemi

"Dalam hal ini meringankan beban masyarakat yang melakukan isolasi mandiri. Kita akan meluncurkan 2.000 paket sembako secara bertahap," katanya. 

Pada tahap pertama, ini sebanyak 500 paket untuk pengurus baik DPC maupun PAC, para Kyai NU serta simpatisan. "Untuk tahap berikutnya kita buka untuk masyarakat umum. Dan ini juga salah satu wujud mendukung program PPKM Darurat di Lebak ini sedang digalakan," katanya. 

Acep menjelaskan, penerapan Program PPKM ini sebenarnya mengalami beberapa kendala. Masyarakat kadang-kadang tidak menganggap Covid-19 ini situasi tidak membahayakan.

"Mereka seolah-olah menganggap biasa saja," katanya. 

Baca Juga: Kabupaten Lebak Masuk Zona Oranye Covid-19, Kapolres Lebak: Aturan PPKM Darurat Semakin Diperketat

Akan tetapi masyarakat akan teriak tatkala isi perutnya terganggu, tatkala mata pencahariannya terganggu tatkala, kebutuunannyan tidak terakomodir. 

"Maka kami hadir, yang mudah-mudahan ini menjdi salah satu solusi program PPKM ini. Kami harus hadir di tengah masyarakat untuk membantu," katanya.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Hidayatul Mubarokah KH. Ajiji menyambut baik bantuan sembako dari PKB untuk warga yang isoman. 

"Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan dari DPC PKB Lebak, sudah membantu masyarakat yang membutuhkan," katanya.***

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah