KABAR BANTEN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Dindikbud Kabupaten Serang memastikan angka putus sekolah tidak mengalami peningkatan selama penerapan belajar dari rumah atau BDR.
Kepala Bidang Pembina SD Disdikbud Kabupaten Serang Amar Maruf mengatakan, selama penerapan belajar dari rumah atau BDR, belum ada yang sampai putus sekolah.
Semua anak masih tercatat sebagai siswa yang ada di sekolah, tidak ada yang sampai putus sekolah, meski saat ini mengharuskan belajar dari rumah atau BDR
"Belum ada yang putus sekolah, tetap mereka tercatat sebagai siswa yang ada di sekolah," ujarnya kepada Kabar Banten, Rabu 11 Agustus 2021.
Biasanya kata dia, pendataan angka putus sekolah dilakukan akhir tahun. Untuk sementara ini data belum masuk semua.
"Di masa akhir tahun ajaran 2020-2021 ini kami lagi mencoba mendata sebaran data apakah di masyarakat ini ada yang terdampak pandemi ini ada yang putus sekolah atau tidak," tuturnya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Ungkap Hubungan Cinta dari Gambar Bentuk Jejak Kaki yang Kamu Pilih
Tapi sepanjang ini kata Maruf, belum ada laporan ada anak putus sekolah khususnya SD akibat belajar dari rumah atau BDR.
"Ini laporan yang terakhir kemarin di bulan Juni tapi laporan akhirnya kami belum rekap," ucapnya.