Baznas Banten Kembali Raih Opini WTP dari Kantor Akuntan Publik, Ini yang ke-10 Sejak Tahun 2012

- 15 Februari 2022, 13:30 WIB
Ketua Baznas Banten Prof Dr HE Syibli Syarjaya saat menerima dokumen opini WTP dari Kantor Akuntan Publik
Ketua Baznas Banten Prof Dr HE Syibli Syarjaya saat menerima dokumen opini WTP dari Kantor Akuntan Publik /Dokumen Baznas Banten

KABAR BANTEN - Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Banten (Baznas Banten) kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Kantor Akuntan Publik.

Opini WTP yang diraih Baznas Banten ini merupakan yang ke-10 yang didapat secara berturut-turut sejak tahun 2012.

Diketahui Baznas Banten secara rutin setiap tahun menunjuk auditor independen dari Kantor Akuntan Publik untuk memotret laporan keuangan mereka sebelum dilaporkan kepada Gubernur Banten dan Baznas Republik Indonesia.

Baca Juga: Melalui Baznas Banten, Pegawai Bank Banten Tertib Tunaikan Zakat, Infak dan Sedekah

"Berdasarkan hasil audit kami terhadap penyajian laporan keuangan Baznas Banten tahun buku 2021, opininya wajar tanpa pengecualian. Tidak ada bukti material yang kami temukan. Semua laporan keuangan tersaji secara wajar," kata Wulan Retnowati, Audit Manger dari KAP Irfan Zulmendra di kantor Baznas Banten, Selasa 15 Februari 2022.

Diungkapkan Wulan Retnowati, setelah 30 hari mereka melakukan audit dan uji petik terhadap sejumlah sampling distribusi harta zakat, hasilnya sangat menggembirakan. Tidak ditemukan masalah berarti dalam pengelolaan zakat di Baznas Banten.

Baca Juga: Baznas Award 2022, Baznas Banten Raih Dua Penghargaan Sekaligus, Ini Kategorinya

"Ini artinya secara standar keuangan, kinerja Baznas Banten sangat baik,"  ucapnya.

Ketua Baznas Banten Prof. Syibli Syarjaya mengungkapkan bahwa opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas penyajian laporan keuangan Baznas Banten tahun buku 2021 ini adalah opini yang ke-10. Sebab secara berturut turut sejak tahun 2012, Baznas Banten senantiasa mendapat opini WTP. Sementara opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) pernah diraih untuk tahun buku 2011.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x