Network
KABAR BANTEN - Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banten atau Perhutani Banten menyalurkan bantuan berupa bahan bangunan untuk korban gempa bumi di Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang.
Bantuan Perhutani Banten tersebut diserahkan kepada 17 keluarga yang kondisi rumahnya rusak berat dan ringan akibat gempa bumi di Desa Tunggal Jaya Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang Banten.
Bahan bangunan yang disalurkan Perhutani Banten tersebut merupakan Bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Kolaborasi BUMN yang disalurkan pada Rabu 20 April 2022.
Baca Juga: Perhutani Banten Lakukan Monev Perpanjangan Kerja Sama Tangerang Mangrove Center dan Ekowisata
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Administratur / KSKPH Banten Barat Agus Soleh kepada masyarakat serta disaksikan oleh manajemen Perhutani KPH Banten Kasi Keu, SDM, dan Umum Nana Suryana beserta jajarannya dan Sekretaris Desa Tunggal Jaya beserta jajarannya.
Bantuan berupa bahan bangunan di antaranya semen, genteng, batu bata merah, dan kayu sebesar Rp45.250.000 tersebut diberikan kepada 17 masyarakat dengan kondisi rumah 5 rusak berat dan 12 rusak ringan yang diakibatkan bencana alam gempa bumi yang lalu berlokasi di Desa Tunggal Jaya Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang.
Administratur Perhutani KPH Banten, Sukidi yang diwakili oleh Wakil Administratur / KSKPH Banten Barat Agus Soleh mengatakan, Perum Perhutani dalam program kolaborasi BUMN berkontribusi menyelenggarakan kegiatan penyaluran bantuan perbaikan rumah warga masyarakat dengan kondisi rumahnya yang tak layak huni.
"Semua ini sebagai bentuk wujud Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan kepada masyarakat," kata Agus.
"Semoga bantuan dari Perhutani ini bisa bermanfaat untuk warga masyarakat yang membutuhkan, agar rumahnya bisa nyaman untuk ditempati keluarganya," ujarnya, menambahkan.
Sementara itu, penerima bantuan M. Munjin dan Sukma menyampaikan terima kasih kepada Perum Perhutani yang telah memberikan bantuan bahan bangunan untuk perbaikan rumahnya.
