Dampak Banjir Kota Serang Puluhan Rumah Terdampak, Jalan Rusak Hingga Longsor

- 18 November 2022, 09:16 WIB
Salah satu titik jalan rusak di Jalan Kaujon 45, Lingkungan Singandaru Indah, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang, Kota Serang, setelah diterjang banjir Kamis 17 November 2022.
Salah satu titik jalan rusak di Jalan Kaujon 45, Lingkungan Singandaru Indah, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang, Kota Serang, setelah diterjang banjir Kamis 17 November 2022. /Rizki Putri/Kabar Banten

 

KABAR BANTEN - Sejumlah wilayah di Kota Serang diterjang banjir pada Kamis 17 November 2022 dini hari.

Terdapat beberapa kerusakan yang terjadi dampak dari musibah banjir tersebut, seperti di Jalan Kaujon 45 Kota Serang yang aspalnya terbawa arus sungai, longsor hingga pohon tumbang dan rumah roboh di Jalan Takari, Kelurahan Cilowong, Kecamatan Taktakan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Serang Diat Hermawan mengatakan, bencana banjir kali ini mengakibatkan sejumlah kerusakan.

Baca Juga: Perlintasan Kereta Dipatok PT KAI, Warga Kelurahan Unyur Kota Serang Banten Tetap Jalankan Pengurugan

Diantaranya pohon tumbang di perumahan gedong kaloran, dan Cilowong Gunungsari dua titik lokasi. Kemudian, longsor yang terjadi di titik yang sama.

"Ada satu rumah roboh di perumahan ranau estate tahap satu blok L nomor 13, Kelurahan Panggung Jati, Kecamatan Taktakan, bagian tembok dapur rusak sedang," katanya, Kamis 17 November 2022.

Dia menyebutkan, total sementara saat ini yang terdampak banjir sebanyak 85 jiwa, dan 475 kepala keluarga (KK).

"Data sementara ada 45 rumah yang terdampak banjir. Sampai saat ini kami masih melakukan assessment. Air sudah mulai surut, dan jalan di cilowong sudah bisa dilalui atau dilintasi," ucapnya.

Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan, banjir yang terjadi saat ini diakibatkan adanya sedimentasi dan penyempitan saluran irigasi di aliran sungai Cibanten.

Baca Juga: Perundungan Rentan Menimpa Anak-anak, Ini yang Bisa Dilakukan Orang Tua

Sehingga, ketika hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Serang sejak pukul 23.00 sampai pagi hari membuat aliran sungai meluap.

"Ada dua titik banjir, pertama di Kaujon di perumahan padma raya, dan widya asri. Penyebabnya ada penyumbatan, karena dulu tidak seperti ini, nanti kami cari solusinya," tuturnya.

Dampak dari banjir itu pun mengakibatkan kerusakan jalan tepat di jembatan Lingkungan Singandaru Indah, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang, Kota Serang.

Sebagian badan jalan rusak dan aspal jalan terangkat akibat arus deras banjir dini hari sekitar pukul 1.30. Sementara ini, akses jalan ditutup agar tidak dilintasi warga karena dikhawatirkan membahayakan pengendara.

"Jalan ditutup dulu sementara. Saya juga minta ada pengamanan dari perempatan (Cikulur) gedung pramuka sampai kaujon untuk lalu lintasnya. Supaya nanti diperbaiki dulu," ujarnya.

Baca Juga: Ditarik ke Pusat, Penetapan UMP dan UMK 2023 Diundur, Ini Respon Serikat Buruh Banten

Wakalantas Polresta Serang Kota Iptu Ade Komarudin mengatakan, untuk sementara waktu jembatan di Jalan 45 Kaujon tidak bisa dilintasi.

Maka, pihak kepolisian berupaya mengalihkan arus kendaraan.

"Aksesnya terputus dan tidak bisa dilintasi dulu. Kami upayakan merekayasa dan pengalihan arus kendaraan. Nanti kami pasang petunjuk arah," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kota Serang Iwan Sunardi mengatakan, pihaknya akan segera melakukan perbaikan jalan di Lingkungan Singandaru Indah, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang.

Baca Juga: Manfaat Labu untuk Mencegah Penyakit Kanker, Simak Penjelasannya

"Kami akan langsung perbaiki dan hotmik," ucapnya.

Dia menjelaskan, jalan tersebut masuk dalam kewenangan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, dan kejadian seperti ini merupakan yang pertama kali.

"Hari ini (kemarin) langsung kami perbaiki, ini masih jalan Kota Serang. Hanya pengupasan aspalnya saja dari strukturnya masih bisa. Sejauhi ini belum ada, ini baru kali pertama," katanya. ***

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x