Dimana diketahui acara tersebut digelar di Masjid Jami Al-Ikhlas Kampung Eurih, Desa Cibingbin, Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Banten.
“Saya hanya diundang ke acara tersebut untuk mengisi acara maulid nabi, saya sebagai qoriahnya,” tulisnya.
Hj Nadia Hawasyi menuliskan, dirinya tidak tahu jika pada acara tersebut dirinya akan disawer oleh para jemaah, terlebih jemaah tersebut adalah jemaah lelaki.
Menurut sang qoriah internasional, ketika saweran berlangsung, khususnya ketika seorang jemaah lelaki menyelipkan uang di jilbabnya, dia merasa tidak nyaman.
Namun lantaran dirinya tengah melantunkan ayat suci Alquran di atas panggung, dirinya harus menahan rasa tidak nyaman itu.
“Pada saat saya disawer itu, posisinya saya masih ngaji, belum selesai. Tidak mungkin saya mau langsung tegur atau saya langsung berhenti turun dari panggung. Karena itu termasuk adab dalam membaca Alquran,” tulisnya.
Baca Juga: Qoriah Internasional Disawer Jemaah Lelaki Saat Mengaji, Uangnya Diselip di Jilbab, Videonya Viral
Di sisi lain, sang ustadzah mengaku marah dan kesal dengan apa yang dialaminya saat itu.
Karena itulah, tidak lama berselang, setelah dirinya disawer, Hj Nadia Hawasyi langsung mengakhiri mengaji.