Kuota Pupuk Subsidi untuk Banten Hanya Cukupi 47 Persen Kebutuhan, Dinas Pertanian Minta Petani Lakukan Ini

- 26 Januari 2023, 20:54 WIB
Kepala Dinas Pertanian Banten Agus M Tauchid menyampaikan bahwa pihaknya menggalakan pengunaan pupuk organik menyikapi berkurangnya kuota pupuk subsidi untuk Banten dari pemerintah pusat.
Kepala Dinas Pertanian Banten Agus M Tauchid menyampaikan bahwa pihaknya menggalakan pengunaan pupuk organik menyikapi berkurangnya kuota pupuk subsidi untuk Banten dari pemerintah pusat. /Dokumen Kabar Banten

Terkait kekurangan kuota itu, kata Agus, selain mendorong petani untuk bisa secara swadaya membuat atau mengadakan sendiri pupuk organic, Pemprov Banten sendiri akan memberikan stimulus berupa bantuan pupuk organic jenis Biosaka tadi untuk sekitar 516 ribu hektar lahan sawah.

Selain itu, stimulus kepada petani itu juga akan diberikan berupa bantuan pupuk organik cair untuk sekitar 100 ribu hektar lahan sawah.

“Anggarannya sedang kita hitung,” katanya.

Lebih jauh Agus mengatakan, kekurangan kuota pupuk bersubsidi tahun ini untuk Banten sebetulnya juga terjadi untuk jenis pupuk urea. Namun demikian kekurangan untuk jenis pupuk urea ini masih bisa ditanggulangi.

Disebutkan Agus, Provinsi Banten tahun ini mendapatkan kuota pupuk urea sebanyak 111 ribu ton untuk kebutuahn sebanyak 400 ribu hekar lahan sawah.

“Kalau sebelumnya urea 2 kuintal untuk satu hektar, sekarang 1 kuintal. Itu masih bisa (dilakukan),” katanya.

Baca Juga: Cara Membuat Pupuk NPK Organik, Murah, Mudah dan Simple, Hanya dengan 3 Bahan

Atas kekurangan-kekurangan tersebut, kata Agus, menjadi mutlak pilihannya saat ini adalah menggalakkan pupuk organic. Terlebih lanjutnya, untuk pupuk subsidi jenis SP tahun ini juga kuotanya ditiadakan.

Meski begitu, Agus mengaku tetap optimistis target produksi padi 2 juta atau naiak 5-10 persen pada tahun ini dapat tercapai.

“Sekali lagi masalah pupuk ada solusinya. Permasalahan hanya pada ancamannya perubahan iklim,” katanya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x