Penanganan Kebakaran di Baduy, Pemkab Lebak Akan Koordinasi dengan Kemensos

- 14 September 2019, 12:45 WIB
Ilustrasi dana bantuan.
Ilustrasi dana bantuan. /

PEMKAB Lebak akan berkoordinasi dengan pihak Kementerian sosial (Kemensos) terkait pembangunan kembali rumah warga Baduy yang terbakar di Kampung Kadugede, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar. Sementara, kerugian akibat kebakaran ditaksir Rp 900 juta.

Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengatakan, pemerintah daerah akan berupaya membantu membangun kembali rumah-rumah masyarakat yang terbakar, dengan melakukan koordinasi ke Kementerian sosial (Kemensos) terkait bantuan pembangunan rumah yang terbakar tersebut.

"Kemensos akan assesment langsung ke sini. Karena rumah yang terbakar ini lebih dari 30 rumah. Biasanya kalau lebih dari 30 rumah itu kewenangannya ada di Kemensos," kata Iti Octavia Jayabaya saat meninjau sekaligus menyerahkan bantuan pada korban kebakaran, Jumat (13/9/2019).

Meski demikian, kata bupati, menunggu sementara proses assesment dari Kemensos, pemerintah daerah Lebak akan memenuhi seluruh kebutuhan sandang dan pangan masyarakat korban kebakaran. "Kebutuhan sandang dan pangan korban bencana tetap kita penuhi," ujarnya.

Ia menjelaskan, ada sekitar 38 kepala keluarga (KK) yang rumahnya hangus terbakar, dan empat rumah yang dapat diselamatkan. Serta 75 leuit (lumbung padi) yang turut ikut terbakar dengan kerugian mencapai kurang lebih Rp 900 juta. "Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Namun, ada beberapa yang luka ringan, tapi sudah ditangani oleh puskesmas dan sudah diperbolehkan pulang," ucapnya.

Pemkab Lebak sebelumnya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas sosial (Dinsos) Lebak sesaat pascakebakaran langsung menerjunkan tim ke lokasi kebakaran guna membantu masyarakat yang tertimpa musibah kebakaran tersebut.

Sementara itu, tokoh adat Baduy Jaro Tanggungan 12 Ayah Saidi Putera berharap agar masyarakat yang rumahnya hangus terbakar untuk menyadarinya sebagai musibah dan ini sudah takdir sehingga dapat menerimanya. "Kami sangat membutuhkan bantuan untuk membangun kembali rumah biarpun sederhana yah," ucap Jaro Saidi.

Sampai saat ini, Pemkab Lebak telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat korban kebakaran berupa bantuan beras 1 ton, terpal 100 buah, mi instan 100 dus, selimut 100 buah, tikar 100 buah, paket kebersihan 100 paket, lauk pauk 6 dus, sarden 1 dus, sandang 80 paket serta air mineral 50 dus. (Galuh Malpiana)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah