Kasus DBD di Kabupaten Serang Terus Meningkat

- 28 April 2020, 23:30 WIB
DBD Ilustrasi
DBD Ilustrasi /

SERANG, (KB).- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Serang mencatat 181 kasus demam berdarah dengue (DBD) terjadi sejak periode Januari sampai saat ini. Jumlah kasus tersebut, terus meninggat sejak awal tahun, bahkan pada April 2020 peningkatannya mencapai 42 kasus.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinkes Kabupaten Serang Agus Sukmayadi mengatakan, sejak Januari sampai April tercatat ada 181 kasus DBD. Dari jumlah tersebut, sebanyak empat orang meninggal dunia.

"Ada peningkatan, tapi secara umum melandai sih tidak ada lonjakan," katanya kepada Kabar Banten, Senin (27/4/2020).

Ia menjelaskan, untuk itu Dinas Kesehatan dan puskesmas terus meningkatkan preventif terhadap kemungkinan terjangkit DBD dengan selalu bergotong royong.

"Tapi, selama Covid-19 susah gotong royong, karena mengurangi social distancing, jadi kami upaya di rumah masing-masing," ujarnya.

Disinggung terkait fogging, menurut dia, fogging tidak efektif untuk membunuh nyamuk secara utuh. Yang efektif, yakni dengan cara memberantas sarang nyamuk.

"Fogging itu menimbulkan residu jadi enggak efektif," ucapnya.

Ia menuturkan, jika saat ini perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di lingkungan masyarakat masih kurang. Oleh karena itu, hal tersebut menjadi masalah yang harus dituntaskan.

Menurut dia, adanya pasien DBD yang meninggal dikarenakan terlambat datang ke fasilitas kesehatan, sehingga dia pendarahan dalam organ dalam.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah