Hindari Sekolah Jadi Klaster Baru, Belajar Tatap Muka Disarankan Ditunda

- 14 Agustus 2020, 06:45 WIB
ilustrasi murid SD belajar
ilustrasi murid SD belajar /

Ia menuturkan, skema yang digunakan dalam sekolah tatap muka yaitu sistem shift. Setiap kelas hanya boleh melaksanakan pembelajaran maksimal 18 siswa dengan dibagi dua shift. Satu shift berdurasi satu jam, setelah shift pertama selesai akan dilanjutkan dengan shift kedua.

"Maksimal 18 siswa, kemudian pergantian antar siswa satu jam shiftnya, dengan durasi satu jam pergantian kelompok itu. Mudah-mudahan kelompok pertama dan kedua tidak bertemu di sekolah," ujarnya.

Ia juga berharap ada peran orangtua dalam prosesnya, terutama saat berangkat dan pulang siswa agar tidak transit dimana-mana. Selain itu, jika orangtua tidak setuju dengan sistem pembelajaran tatap muka, maka akan tetap menggunakan pembelajaran daring.

"Peran orangtua juga penting, mohon dukungan semua, misalnya ke sekolah seperti apa," ucapnya.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x